Masjid At-Thohir Siap Gelar Salat Idul Fitri, Kapasitas 3.000 Jemaah
Masjid At-Thohir baru diresmikan Presiden Jokowi 2 bulan lalu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDN Times - Masjid At-Thohir, yang dibangun oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dan diresmikan Presiden Joko "Jokowi" Widodo beberapa waktu lalu, menjadi salah satu masjid yang akan menggelar salat Idul Fitri 1443 Hijriah di Kota Depok, Jawa Barat. Masjid megah ini berlokasi di Podomoro Golf View, Tapos, Depok.
Pemerintah Kota Depok mengeluarkan sejumlah kebijakan terkait perayaan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun masyarakat. Peraturan tersebut disampaikan Pemerintah Kota Depok melalui Surat Edaran (SE) Nomor: 451/222-Huk tentang Penyelenggaraan Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah dalam situasi Pandemik COVID-19.
Wali Kota Depok Mohammad Idris, melalui surat edarannya mengatakan, pada pelaksanaan ibadah salat Idul Fitri, selain digelar di tempat terbuka, pengurus masjid dan musala juga diminta menunjuk petugas yang mengerti protokol kesehatan. Petugas yang ditunjuk dapat memastikan penerapan protokol kesehatan kepada para jemaah.
Seperti apa persiapan Masjid At-Thohir yang akan menggelar salat Id untuk pertama kalinya?
Baca Juga: 9 Potret Masjid At-Thohir di Depok Megahnya Paripurna!
1. Kepala Ta'mir pastikan Masjid At-Thohir sudah siap menggelar salat Idul Fitri
Kepala Ta'mir Masjid At-Thohir, Abdul Aziz Al Hafizh saat ditemui di Masjid At-Thohir, Jumat (29/4/2022), mengatakan pihaknya sudah mempersiapkan imam, khatib, pengamanan dan menjamin kebersihan lokasi untuk salat Id yang diperkirakan jatuh pada Selasa 2 Mei 2022.
"Yang akan menjadi imam dan khatib dalam salat Id 1443 Hijriah di Masjid At-Thohir nanti Ustaz Ahmad Fairuz dari Bekasi," kata Aziz.
Untuk mengantisipasi, pengurus telah menyiapkan lokasi khusus untuk laki-laki dan perempuan agar ketika saat salat Id dilaksanakan, jemaah perempuan tidak berada di antara jemaah laki-laki mengingat pembagian posisi salat saat ini, dimana jemaah laki-laki dan perempuan berada di ruang salat utama. Jemaah laki-laki dan perempuan saat ini hanya dipisahkan oleh partisi khusus tempat Al-Qur'an.
Editor’s picks
Baca Juga: Resmikan Masjid At-Thohir, Jokowi: Semoga Jadi Simpul Toleransi