Terkait Isu People Power, Ini Respons dari Megawati
Apa pesannya ya?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sejumlah tokoh Suluh Kebangsaan mengunjungi kediaman Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, pada Jumat (17/5). Kunjungan mereka bertemu Megawati dalam rangka membahas tentang Pemilu 2019.
Salah satu pembahasan yang dibicarakan oleh sejumlah tokoh Suluh Kebangsaan dan Megawati adalah mengenai people power. Namun, Megawati rupanya memiliki pandangan lain soal itu.
Lantas, pembahasan seperti apa yang dilakukan oleh mereka?
Baca Juga: Masyarakat Tapteng Diimbau Tak Terprovokasi People Power
1. Megawati sebut people power adalah rakyat memberikan suara di Pemilu
Mahfud menyampaikan, Megawati sendiri begitu optimistis bahwa masyarakat memiliki bekal jiwa persatuan pasca-Pemilu 2019. Dan menurut Megawati, Pemilu justru memberikan kesempatan kepada rakyat untuk memilih, dan dia menyebut hal itu 'people power' yang sesungguhnya.
"Istilah Bu Mega tadi lakukan people power yang sesungguhnya, people power yang sesungguhnya itu rakyat memberikan suara ketika Pemilu dan itu harus diikuti dengan penuh kesatria ini hasilnya," kata Mahfud di kediaman Megawati, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Jumat (17/5).
Dan apabila ada masalah hukum, lanjut Mahfud, harus diselesaikan secara hukum.
"Kalau ada masalah, selesaikan secara hukum. Kalau dari pandangan kami, saya, Suluh Kebangsaan, kalau tanggal 25 itu nanti sudah disahkan, ya sudah selesai," ujar dia.
Baca Juga: Ratusan Masyarakat Lamongan Tolak Aksi People Power