Jokowi Putuskan Ibu Kota Akan Dipindah ke Luar Jawa
Jokowi tidak ingin pembangunan Jawa-sentris
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo kembali membahas wacana tentang pemindahan Ibu Kota. Hal itu dilakukan dalam rapat terbatas (ratas) dengan para Menteri Kabinet Kerja di kantor Presiden Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (29/4).
Di dalam ratas hari ini, Menteri Bappenas Bambang Brodjonegoro memaparkan tiga alternatif lokasi pemindahan ibu kota. Di dalam rapat itu pula, Jokowi menyetujui bahwa ibu kota akan dipindahkan ke luar Pulau Jawa.
Baca Juga: Fadli Zon Sebut Video TKN Salam ‘Siap Presiden’ ke Jokowi, Dagelan
1. Jokowi putuskan ibu kota di luar Pulau Jawa
Dalam rapat, Bambang menyampaikan tiga alternatif lokasi pemindahan ibu kota. Pertama, tetap di Jakarta. Alternatif kedua, ibu kota dipindahkan ke luar Jakarta tetapi masih di kawasn Jabodetabek. Sedangkan alternatif ketiga, memindahkan ibu kota ke luar Jawa. Dari ketiga alternatif yang ditawarkan itu, rupanya Jokowi menyetujui pemindahan ibu kota ke luar Jawa.
"Dalam rapat tadi diputuskan, presiden memilih alternatif ketiga, yaitu memindahkan ibukota ke luar Jawa. Ini barangkali salah satu putusan penting yang dilahirkan hari ini," kata Bambang di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Senin (29/4).
"Dan tentunya akan dilanjutkan dengan ratas berikutnya yang akan bicara lebih teknis, bicara desain, dan bicara mengenai masterplan dari kota itu sendiri," sambungnya.
Baca Juga: Jokowi: Pemindahan Ibu Kota Harus Direncanakan Matang