TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi: Vaksinasi Harus Tepat Sasaran, Jangan Sampai Meleset!

Jokowi ingin pemda sediakan tempat untuk vaksinasi massal

Presiden Jokowi menerima vaksin COVID-19 pertama pada Rabu (13/1/2021) (Dok. Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo meminta pemerintah daerah untuk siapkan perencanaan detail terkait vaksinasi COVID-19. Ia tidak ingin program vaksinasi ini meleset atau tidak tepat sasaran. Hal itu disampaikan Jokowi saat memberi sambutan di Musyawarah Nasional VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia di Istana Negara, Jakarta Pusat.

"Vaksinasi harus tepat sasaran, tepat target betul, jangan sampai meleset, dan pemerintah daerah, pemerintah kota, harus mempersiapkan betul vaksinator," kata Jokowi seperti yang disiarkan di channel YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (11/2/2021).

Baca Juga: Jokowi: Jangan Sampai Kota Lockdown karena Satu COVID-19 di Sebuah RT 

1. Jokowi ingin vaksinasi massal dilakukan agar percepatan vaksinasi terlaksana

Presiden Joko Widodo (tengah) bersiap disuntik dosis pertama vaksin COVID-19 produksi Sinovac oleh vaksinator Wakil Ketua Dokter Kepresidenan Prof Abdul Mutalib (kanan) di beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/1/2021) (ANTARA FOTO/HO/Setpres-Agus Suparto)

Selain itu, Jokowi juga minta pemerintah daerah menghitung kesiapan vaksinator di wilayahnya. Ia meminta pemerintah daerah menyiapkan lapangan atau lokasi pusat untuk melaksanakan vaksinasi massal.

"Harus ada yang dalam bentuk massal, kumpulkan bisa di GOR, balai kota dan jumlah yang banyak, sehingga harian ini kita bisa lakukan suntikan vaksin dalam jumlah yang banyak, sehingga tercapai herd immunity," ujar Jokowi.

2. Jokowi minta pemda siapkan perencanaan vaksinasi secara detail

Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau vaksinasi COVID-19 pada tenaga kesehatan (Dok. Humas Pemkot Bogor)

Kemudian, pria kelahiran Solo ini meminta kepada jajarannya dan pemerintah daerah agar menyediakan perencanaan vaksinasi secara detail. Sehingga tahu mana yang didahulukan untuk mendapatkan suntikan vaksin COVID-19.

"Dipetakan vaksin datang dalam jumlah banyak tuh siapa dulu yang didahulukan. Jangan lupa yang untuk yang rentan utama, yang lanjut usia itu menjadi prioritas," ucapnya.

Baca Juga: Jokowi: Pemda Jangan Cuma Imbau Pakai Masker, Bagikan Juga

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya