Ketua MPR Nilai Jokowi Harusnya Umumkan Ibu Kota Usai Dilantik
Isu Papua lebih penting dari ibu kota baru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas mengatakan bahwa pengumuman ibu kota bukan lah prioritas untuk saat ini. Menurutnya, isu yang seharusnya lebih diprioritaskan ialah masalah konflik di Papua.
Zulhas pun menyinggung bahwa pengumuman ibu kota harusnya bisa dilakukan usai Presiden Joko "Jokowi" Widodo dilantik sebagai presiden terpilih periode 2019-2024, pada Oktober mendatang.
"Jadi fokus dulu ke situ (isu Papua), kan kalau habis dilantik, nanti masih bisa kalau soal ibu kota," kata Zulhas di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin (26/8).
Baca Juga: Ini Alasan Jokowi Akan Umumkan Ibu Kota Baru Hari Ini
1. Zulhas mengatakan konflik di Papua lebih serius dibandingkan pengumuman ibu kota baru
Menurut Zulhas, adanya alasan isu Papua, terkait kericuhan yang sempat terjadi di Papua, lebih prioritas dibandingkan pengumuman ibu kota dan Papua Barat beberapa hari lalu. Ketua Umum PAN tersebut mengatakan bahwa Papua perlu penanganan yang serius.
"Tidak hanya Bapak Presiden, seluruhnya, ya bupatinya, DPR-nya, aparat penegak hukumnya dan jangan lupa sekarang ada dunia internasional, ada PBB, Melanesia, Afrika, semua itu saya kira penting sekali penanganan," ujar Zulhas.
"Kalau ada apa-apa dengan Papua gimana coba? Kita pelajaran dari Rusia dan lain-lain, jadi itu penting," lanjut dia.
Baca Juga: Jokowi Umumkan Ibu Kota Baru Hari Ini, Mendagri: Saya Ikut Aja