KSP Minta Masyarakat Tidak Terprovokasi Soal Kehalalan Vaksin COVID-19
KSP minta masyarakat dukung pemerintah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tenaga Ahli Utama Kedeputian V Kantor Staf Presiden (KSP) Rumadi Ahmad mengatakan pemerintah melibatkan berbagai organisasi keagamaan untuk memastikan informasi yang cukup tentang vaksin COVID-19.
Ia menyampaikan, pemerintah menghargai upaya berbagai pihak yang tengah mencari tahu kehalalan vaksin COVID-19. Namun, Rumadi meminta masyarakat jangan mudah terprovokasi terhadap penolakan vaksin, sebelum ada pernyataan resmi dari lembaga terkait.
"Pemerintah ingin ada keterbukaan informasi terkait produksi vaksin," kata Rumadi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (5/11/2020).
Baca Juga: Miris, Jokowi Ungkap 90 Persen Obat-obatan dan Alkes Masih Impor
1. KSP meminta masyarakat dukung upaya pemerintah untuk temukan vaksin COVID-19
Rumadi menjelaskan, vaksin merupakan upaya untuk mencegah, bahkan mengobati penyakit. Oleh karena itu, ia meminta berbagai riset untuk mencari vaksin harus didukung.
“Setiap penyakit pasti ada obatnya, namun obat harus diupayakan dan dicari, tidak datang dengan sendirinya," ujar Rumadi.
Baca Juga: DPR Usul Warga Miskin dapat Prioritas Vaksin COVID-19 dan Gratis