TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ragukan Jalan Desa 191 Ribu Kilometer, Jokowi: Silakan Ukur Sendiri

Jokowi: Panjang banget? Panjang banget gimana...?

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko 'Jokowi' Widodo menjawab tudingan soal jalan desa yang dibangun pemerintah sepanjang 191 ribu kilometer (km) bukan fakta. Hal itu sempat disampaikan oleh Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar.  Ia meragukan kebenaran data yang disampaikan Jokowi pada saat debat capres kedua pada 17 Februari tersebut.

1. Jokowi sebut infrastruktur sudah dibangun selama 4 tahun

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jokowi menjelaskan, pembangunan infrastruktur telah dilakukan selama 4 tahun. Menurutnya, hingga 2018, pemerintah sudah membangun 191 ribu km jalan desa.

"Ada yang tanya gak mungkin, 191 ribu itu panjang banget. Panjang gimana? Kalau itu dikerjakan 4 tahun untuk 74.900 desa, artinya per desa hanya 600 meter," ujar Jokowi di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (20/2).

Baca Juga: Presiden Jokowi: Dana Desa Jangan Sampai Masuk Kota

2. Jokowi bilang, yang menyangsikan jalan desa 191 ribu km, silahkan ukur sendiri

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Kepada pihak yang meragukan data tersebut, Jokowi meminta untuk membuktikannya sendiri.

"Kalau ada yang sanksikan 191 ribu km tidak mungkin, ya silahkan ukur sendiri. Wong satu desa setahun 600 meter hanya 0.5 km kira-kira. Pendek banget," kata Jokowi.

3. Jokowi sebut dana desa tidak hanya untuk bangun jalan

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Ia menambahkan, dana desa yang digelontorkan pemerintah itu juga bisa digunakan untuk kepentingan lain.  "Setiap desa tidak hanya bangun jalan. Ada PAUD, pasar desa, dan lain-lain. Irigasi saja sudah diselesaikan 58 ribu unit irigasi. 8900 pasar desa. 24.000 pasar desa. 1,1 juta meter jembatan," jelasnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Klaim Gelontorkan Rp187 Triliun Dana Desa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya