TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Satgas: Daerah Prioritas Vaksin COVID-19 Belum Ditentukan

Pemerintah masih bahas tahap finalisasi

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito di Kantor Presiden, Kamis (27/8/2020) (Dok.Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pemerintah belum memutuskan daerah-daerah mana saja yang akan diprioritaskan mendapatkan vaksin COVID-19. Ia pun meminta pemerintah daerah tidak mengklaim wilayahnya sudah menjadi prioritas vaksin.

"Selagi dalam masa tunggu, kami harapkan pemerintah daerah tidak mengeluarkan pengumuman berdasarkan asumsi sepihak," kata Wiku dalam keterangan pers yang disiarkan langsung di channel YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (22/10/2020).

Baca Juga: Ironis! Relawan Vaksin AstraZeneca di Brasil Meninggal karena COVID-19

1. Daerah dengan kasus tinggi akan dapat prioritas vaksin

Ilustrasi vaksin COVID-19 (IDN Times/Arief Rahmat)

Wiku menerangkan, keputusan tentang daerah yang akan mendapatkan prioritas vaksin sudah masuk tahap finalisasi. Dia menyebut pemilihan daerah itu terdiri dari beberapa aspek.

"Pengambilan keputusan mempertimbangkan aspek urgensi kebutuhan daerah tersebut akan vaksin, dinilai dari berbagai variabel, seperti jumlah penduduk, tingkat kasus aktif, penularan, dan sebagainya," kata dia.

2. Informasi soal daerah prioritas vaksin akan ada di roadmap vaksinasi

Ilustrasi vaksin COVID-19 (IDN Times/Arief Rahmat)

Wiku mengatakan, perihal informasi detail mengenai vaksin akan ada di pemetaan vaksinasi. Saat ini, pemerintah tengah menyiapkan hal itu.

"Nantinya hal ini akan tertuang dalam roadmap vaksinasi dan informasinya akan disampaikan kepada publik secara terbuka dan transparan," ungkap dia.

Baca Juga: Indonesia Batal Beli Vaksin COVID-19 dari AstraZeneca, Kenapa?

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya