TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

Vaksin Ditarget Januari 2021, Menkes Siapkan Anggaran dan Imunisasi

Jokowi dukung penuh pengujian vaksin

Menkes, Terawan Agus Putranto saat menemui Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, Kamis (2/7). Dok. IDN Times/bt
Verified
Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Pemerintah segera melakukan uji klinis terhadap vaksin COVID-19 dari perusahaan asal Tiongkok Sinovac Biotech yang bekerja sama dengan Bio Farma. Vaksin tersebut kini sudah tiba di Indonesia dan siap dilakukan uji klinis tahap 3 hingga Januari 2021 nanti.

Mengenai pengujian vaksin tersebut, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan kementeriannya akan menyiapkan anggaran dan imunisasinya. Ia pun berharap pengujian vaksin tersebut lancar.

Baca Juga: Uji Klinis Vaksin COVID-19 Tiongkok Diperkirakan Selesai Januari 2021

1. Soal anggaran imunisasi vaksin, Kemenkes akan bicarakan lagi dengan Kementerian Keuangan

Menteri Kesehatan (Menkes) dr. Terawan Agus Putranto IDN Times/Debbie Sutrisno

Menyoal pengujian vaksin tersebut, Terawan menyampaikan bahwa Kementerian Kesehatan akan menyiapkan personel untuk melakukan imunisasi. Mengenai anggarannya, ia akan bahas lebih lanjut dengan Kementerian Keuangan.

"Itu kami akan bahas bersama dengan Kementerian Keuangan terutama dan mudah-mudahan semua berjalan lancar dan diridai oleh Tuhan Yang Mahaesa," ujar Terawan di Kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (21/7/2020).

2. Jokowi dukung penuh pengujian klinis vaksin

Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (13/7/2020) (IDN Times/Teatrika Handiko Putri)

Koordinator Uji Klinis Vaksin Virus Corona, Kusnandi Rusmil, menyampaikan bahwa Presiden Jokowi telah mendukung penuh pengujian klinis vaksin ini. Dia pun optimistis vaksin bisa selesai diuji pada Januari 2021.

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

"Kami sangat optimis. Kami rencanakan uji klinis ini selesai bulan Januari. dengan jumlah sampel yang ikut uji klinis ini ada 1.620," kata Kusnandi.

3. Bio Farma targetkan 40 juta dosis vaksin per tahun di tahap pertama

Bio Farma ( ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan, tugas Bio Farma sendiri adalah memastikan kapasitas produksi vaksin bisa dikelola dengan baik. Hingga kini, lanjut Basyir, Bio Farma telah menyiapkan 100 juta dosis vaksin per tahunnya. Nantinya, dosisnya akan dikembangkan menjadi 250 juta dosis per tahun.

"Tapi untuk tahap pertama sesuai target penyelesaian uji klinis Januari, pada saat selesai uji klinis dan izin edarnya keluar, kami sudah menargetkan untuk bisa selesai sekitar 40 juta dosis per tahun," kata Basyir.

Baca Juga: Ini Tahapan Uji Klinis Vaksin COVID-19 yang Didatangkan dari Tiongkok

Topik:
vaksin
COVID-19
corona
Menkes Terawan
Kemenkes
Imunisasi
Topik Populer:
Piala Thomas dan Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Soal Penghentian Ekspor Biji-Bijian, Jerman: Rusia Tak Tanggung Jawab

Bank Jatim Selenggarakan Town Hall Meeting Syariah 2023

Imbas Topan Talim, Vietnam Ungsikan Ribuan Warga-Batalkan Penerbangan

Koalisi PDIP Siapkan Jurkam Muda Menangkan Ganjar pada Pemilu 2024

Eksepsi Johnny G Plate Ditolak, Sidang BTS Kominfo Akan Dilanjutkan

Jepang-Arab Saudi Teken 26 Nota Kerja Sama di Sektor Energi

Erdogan Siap Bertemu Presiden Suriah Assad untuk Dialog Damai 

Warga Bogor Menderita Lumpuh Belasan Tahun, Kemensos Beri Bantuan

Jadi Mata-mata Pakistan, 3 Pria India Dihukum Penjara Seumur Hidup

Dirjen Imigrasi: Banyak WNA Tak Hormati Indonesia