TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

35 Warga Krukut yang Positif COVID Jadi Suspek Omicron, Begini Mulanya

Pasien pertama tak melakukan perjalanan keluar negeri

ilustrasi varian baru COVID-19, Omicron (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 35 orang warga di Kelurahan Krukut, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, positif COVID-19 menjadi suspek varian Omicron. Hal ini berawal dari satu orang warga yang terkonfirmasi positif varian Omicron.

“Awalnya dari satu orang, tapi kemudian karena dia Omicron. Tentu orang lain yang berhubungan punya kaitan hubungan kemungkinan terjadi hubungan penularan yang di-tracing tentu kemungkinannya juga Omicron,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Senin (10/1/2022).

Adapun, saat ini total ada 36 orang warga Krukut yang positif COVID-19, termasuk satu di antaranya positif Omicron.

Baca Juga: Waspada! Sudah Ada 414 Orang Terinfeksi Omicron di Indonesia

1. Terdapat ibu hamil

Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Dwi menerangkan salah satu warga Krukut yang positif COVID-19 merupakan ibu hamil. Saat ini, warga yang positif sudah diisolasi.

Sedangkan, lingkungan dari 36 orang warga yang positif COVId-19 tersebut sudah diterapkan micro lockdown

“Dari hasil sebelumnya yang positif sudah diisolasi, mayoritas di WhatsApp, sampai kapan? kalau sudah tidak ada lagi proses penularaan yang berlanjut. Kemudian dari wiayah dilakukan micro lockdown yang dikelola pimpinan setempat dan masyarakat di sana,” tuturnya.

2. Pasien pertama tak melakukan perjalanan keluar negeri

Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Dinkes DKI telah mengirimkan sampel 35 orang warga yang positif COVID-19 untuk dites melalui whole genome sequencing (WGS). Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui varian virusnya.

Dwi mengatakan kasus Omicron di Krukut merupakan transmisi lokal. Sebab, pasien pertama tak ada riwayat perjalanan ke luar negeri, namun sempat melakukan perjalanan ke luar kota.

“Awal Desember pasien pertama ini berserta tetangga lingkungan di sekitar rumah di RT tersebut memang berpergian bersama. Walaupun mulai sakitnya pasien ini dari minggu terakhirlah ya mulai ada keluhan,” kata Dwi.

Baca Juga: WHO: Ancaman Nyata Omicron, Melahirkan Varian yang Lebih Mematikan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya