TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DPRD DKI: Revitalisasi Halte Bundaran HI Halangi Patung Melambai 

Akan panggil PT Transjakarta dan SKPD terkait

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi dalam agenda rapat bersama Badan Musyawarah DPRD DKI Jakarta, Senin (27/9/2021). (instagram.com/prasetyoedimarsudi)

Jakarta, IDN Times - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi, mengatakan  pihaknya segera memanggil PT Transjakarta dan SKPD terkait, untuk menjelaskan pelaksanaan revitalisasi halte Transjakarta Bundaran HI.

"Cepat atau lambat, sebagai pimpinan DPRD Provinsi DKI Jakarta, saya akan memanggil PT Transjakarta dan SKPD terkait untuk menjelaskan pelaksanaan revitalisasi halte Transjakarta yang nyatanya sudah banyak mengecewakan banyak pihak itu," kata Prasetyo dalam akun pribadinya, Senin (3])/10/2022).

Baca Juga: Halangi Patung Selamat Datang, Pembangunan Halte Transjakarta Diprotes

1. Halte Bundaran HI menghalangi lambaian tangan

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Pras mengatakan, Bundaran HI merupakan bagian dari sejarah penting bangsa Indonesia. Menurut Pras, revitalisasi halte menghalangi lambaian tangan sepasang manusia pada Monumen Selamat Datang itu.

"Apa sepadan jika arah tepat lambayan tangan sepasang manusia pada Monumen Selamat Datang sengaja dihalangi dengan alibi revitalisasi?" tanya dia.

2. Punya sejarah penting

Monumen Selamat Datang yang berada di Bundaran HI (IDN Times/Besse Fadhilah)

Politikus PDIP itu mengatakan, Bundaran HI dan monumen Selamat Datang punya sejarah penting. Patung itu menggambarkan sepasang manusia yang sedang menggenggam bunga dan melambaikan tangan.

"Itu bukan sekadar pajangan. Namun lebih kepada bahwa Indonesia pantas diperhitungkan di kancah dunia dengan kesiapannya menggelar perhelatan pesta olahraga se-Asia yang ke-4," jelas Pras.

Baca Juga: Ada Kedai Kopi, Halte Harmoni Dikeluhkan Penumpang Transjakarta

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya