TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pagar Tribun JIS Roboh, PSI: Baru Sekali Pakai, Memalukan Sekali!

Pemprov DKI diminta cek ulang semua fasilitas.

potret Jakarta International Stadium (instagram.com/jakartainternasionalstadium)

Jakarta, IDN Times - Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Anggara Wicitra Sastroamidjojo angkat bicara tentang robohnya pagar tribun Jakarta International Stadion (JIS) saat grand launching Senin (24/7/2022). Menurutnya, kejadian tersebut merupakan hal yang memalukan bagi Pemprov DKI Jakarta.

"Baru saja diresmikan dan selesai dibangun, bahkan pertama kali dipakai, masa sudah roboh, ini memalukan sekali. Pemprov DKI harus mengevaluasi Jakpro dan kontraktor yang membangun JIS tersebut," ucapnya, kepada wartawan, Senin (25/7/2022).

Baca Juga: Ada Agenda Lain, Jokowi Tak Hadiri Undangan Grand Launching JIS

1. Pemprov DKI diminta cek ulang semua fasilitas dan bangunan di JIS

Soft launching Jakarta International Stadium (IDN Times/Sandy Firdaus)

Bukan hanya mengevaluasi, Pemprov DKI harus mengecek ulang semua fasilitas dan bangunan di JIS, memastikan bahwa stadion tersebut sudah layak dipergunakan.

"Pastikan kualitasnya benar benar layak dipergunakan secara massal. Di awal pembangunan saja gembar -gembor pembangunan JIS sampai menggandeng engineering dari Inggris yang turut merancang Olympic Stadium, kandang Arsenal Emirates Stadium, dan Tottenham Hotspur Stadium di London. Alhasil, baru sekali digunakan sudah ada bagian yang roboh," ungkapnya.

Baca Juga: Pagar Tribune Utara JIS Roboh, Buah Antusiasme The Jakmania

2. Jumlah penonton kemarin masih di bawah kapasitas

Suasana grand launching JIS. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Anggara mengatakan jumlah penonton grand launching JIS kemarin masih di bawah kapasitas yang bisa ditampung oleh stadion tersebut.

Adapun, Jaklingko mengklaim mereka hanya menjual 64.000 tiket penonton, sedangkan kapasitas penonton di JIS bisa menampung hingga 82.000 penonton.

"Ini betul-betul menjadi perhatian kami di DPRD DKI. Pasalnya, stadion ini akan digunakan secara intensif untuk beragam kegiatan, jangan sampai konstruksi JIS malah tidak support bahkan ada roboh-roboh lainnya yang menyusul, apalagi sampai menelan korban. Pemprov harus segera benahi hal ini," tegasnya. 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya