TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Rekor Tertinggi Kematian Akibat COVID di RI hingga Indeks Korupsi

Indonesia Hari Ini, Indeks Persepsi Korupsi RI setara Gambia

Ilustrasi pemakaman jenazah COVID-19 (IDN Times/Aldila Muharma-Fiqih Damarjati)

Jakarta, IDN Times - Kasus kematian akibat COVID-19 di Indonesia memecahkan rekor baru. Data hari ini, Kamis (28/1/2021) menambahkannya tercatat 476 orang.

Pembaca IDN Times juga menyoroti soal Indeks Persepsi Korupsi yang dirilis Transparency International Indonesia (TII), di mana posisi Indonesia merosot hingga setara Gambia. Ada juga soal strategi Pemprov DKI Jakarta menghadapi banjir. Cuaca ekstrem akan melanda Jakarta dan sekitarnya pekan depan.

Baca Juga: Catat! Ini Fakta-fakta Tentang Program Bansos Tunai di Jakarta

1. Rekor! Kasus kematian akibat COVID-19 tembus 476 orang

Mobil Jenazah yang mengantarkan jenazah pasien COVID-19 ke TPU Pondok Ranggon pada Selasa (16/9/2020). IDN Times/Aldila Muharma&Fiqih Damarjati

Kasus kematian pasien COVID-19 di Indonesia kembali pecah rekor hari ini menjadi 476 orang. Sebelumnya, angka kasus kematian pernah mencapai 387 dalam satu hari. Dengan demikian, total kasus meninggal akibat wabah ini sudah mencapai 29.331.

Provinsi yang memiliki kasus kematian terbanyak hari ini yaitu Jawa Barat 200 kasus. Cek wilayah lainnya di sini.

2. Pasien COVID-19 harus bayar sendiri biaya perawatan, ini kata Kemenkes

Ilustrasi pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/Ampelsa

LaporCovid19 menerima sejumlah laporan pasien COVID-19 atau keluarganya yang harus membayar obatan-obatan dan fasilitas selama menjalani perawatan. LaporCovid19 menilai fenomena ini menyebabkan adanya ketidaksetaraan dalam layanan pasien COVID-19.

"Mereka yang tidak memiliki kemampuan finansial untuk membeli obat dan ventilator lebih rentan," tulis relawan Tim Bantu Warga LaporCovid19 Yemiko Happy. Cek tanggapan Kemenkes di tautan ini.

3. Diduga rasisme ke Natalius Pigai, Abu Janda juga dilaporkan ke Bareskrim

Natalius Pigai yang menjadi korban rasisme (ANTARA FOTO/Dhoni Setiawan)

Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) melaporkan Permadi Arya alias Abu Janda ke Bareskrim Polri. Mereka menilai Abu Janda melakukan tindakan rasisme terhadap mantan Komisioner Komnas HAM, Natalius Pigai.

Ketua Bidang Hukum DPP KNPI, Medya Rischa Lubis, mengatakan laporan telah diterima dengan nomor LP/B/0052/I/Bareskrim tertanggal 28 Januari 2021. Baca selengkapnya di sini.

4. Indeks Persepsi Korupsi RI di 2020 anjlok, setara Gambia

Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dalam konferensi pers dan sejumlah tersangka kasus OTT Bupati Kutai Timur di gedung KPK Jakarta, Jumat (3/7/2020) malam. ANTARA/HO-KPK/aa. (humas KPK)

Transparency International Indonesia (TII) merilis survei Indeks persepsi korupsi Indonesia 2020. Manager Departemen Riset TII Wawan Suyatmiko mengatakan, tema survei pada 2020 adalah bagaimana relasi korupsi dan COVID-19 serta kehidupan demokrasi secara global.

"CPI (Corruption Perception Index) Indonesia di tahun 2020 ini kita ada pada skor 37 dengan ranking 102. Dan skor ini turun 3 poin dari tahun 2019 lalu. Jika tahun 2019 lalu kita berada pada skor 40 dan ranking 85, kini 2020 kita berada skor 37 dan ranking 102," ungkap dia dalam acara Peluncuran Indeks Persepsi Korupsi 2020. Indonesia pun kini setara Gambia. Lihat datanya di sini.

Baca Juga: Dua Minggu PPKM Berjalan, Ini Hasil Evaluasi Satgas COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya