TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kisah Korban KM Sinar Bangun, Pencarian Memasuki Hari Keenam

Waktu pencarian bisa ditambah lebih dari 10 hari

IDN Times/Margith Juita Damanik

Jakarta, IDN Times - Sulit untuk melupakan peristiwa nahas yang terjadi pada Senin (18/6) petang lalu. KM Sinar Bangun yang berlayar dari Pelabuhan Simanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, menuju Pelabuhan Tigaras, Kabupaten Simalungun, mengalami kecelakaan di tengah perjalanan.

Harga sekali naik kapal tersebut memang sangat terjangkau, tidak sampai Rp 10.000. Namun, keselamatan penumpang menjadi taruhan, karena standar kelayakan berlayar yang tidak dipenuhi.

Ketiadaan manifes penumpang membuat tim pencari kesulitan memastikan jumlah korban yang hilang. Sejauh ini, sudah ada 18 penumpang selamat dan tiga korban meninggal yang sudah teridentifikasi.

1. Salah satu korban yang teridentifikasi merupakan mahasiswa asal Aceh

IDN Times/Margith Juita Damanik

Tri Suci Wulandari menjadi korban tewas tenggelamnya kapal kayu Sinar Bangun di Danau Toba. Berita duka tersebut telah sampai di telinga keluarganya yang berada di Aceh. Tidak hanya keluarga, duka juga menyelubungi pihak universitas tempat Tri menempuh pendidikannya saat ini.

"Mahasiswi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Unimed itu, menjadi korban dan meninggal dunia akibat musibah tenggelamnya kapal di Danau Toba," ujar Rektor Universitas Negeri Medan Profesor Doktor Syawal Gultom, M. Pd., seperti dikutip Antara pada Sabtu (23/6).

2. Satu keluarga yang hendak pergi liburan menjadi korban

IDN Times/Margith Juita Damanik

Satu keluarga asal Binjai, Sumatera Utara, diduga turut menjadi korban tenggelamnya KM Sinar Bangun. Menurut keterangan salah satu tetangga korban, Erwin, ia sempat dititipi kunci rumah oleh Burhanuddin.

Kepada Erwin, Burhanuddin mengaku hendak pergi berwisata bersama istri, empat anak dan menantunya ke Danau Toba.

“Kami berharap agar Burhanuddin dan seluruh keluarganya segera memberikan kabar, jika memang dalam keadaan selamat dan tidak termasuk menjadi korban tenggelamnya kapal yang terjadi di perairan Danau Toba tersebut," ujar Erwin.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya