TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dipenuhi Jemaat Misa, Berikut Fakta Gereja Katedral yang Harus Kamu Ketahui

Punya sejarah panjang

IDN Times/Teatrika Putri

 

Jakarta, IDN Times - Berdasarkan pantauan IDN Times, Gereja Katedral, Jakarta Pusat, telah dipadati jamaah yang ingin menghadiri Misa Malam Natal sejak pukul 16.00 WIB, Minggu (24/12).

Kerap menjadi tempat perayaan besar umat Kristiani, rupanya Gereja yang berlokasi di pusat Ibu Kota ini memiliki sejarah panjang. Berikut beberapa fakta tentang Gereja Katedral.

Baca juga: Antusias Jemaat Misa di Gereja Katedral Tinggi, Panitia Buka Pendaftaran Online

1. Memiliki nama awal "Santa Maria diangkat ke Surga"

IDN Times/Teatrika Putri

Berdasarkan rilis yang dibagikan oleh Humas Gereja Katedral, rumah peribadatan ini didirkan pada 6 November 1829. 

Sebelumnya gereja ini dinamakan "Santa Maria diangkat ke Surga". Didirikan di atas kediaman Jenderal De Kock. Untuk altar gereja sendiri merupakan sumbangan dari Jenderal De Buss Ge Gisignies.

Pada 9 April 1890, Gereja Katedral pertama runtuh, sehingga segala kegiatan keagamaan dipindah ke garasi Kereta Kuda.

2. Pembangunan gereja sempat terhenti

IDN Times/Teatrika Putri

Memasuki pertengahan 1891, Gereja Katedral memasuki fase pembangunan di tempat yang sama. Berperan sebagai arsitek adalah Pastor Antonius Dijkmans SJ. 

Namun, kegiatan pembangunan sempat dihentikan dan sang arsitek terpaksa harus pulang ke Belanda karena sakit.

3. Mendapat bantuan dana dari Belanda

IDN Times/Teatrika Putri

Pada 16 Januari 1899, Mgr. Luypen SJ mengumpulkan dana di Belanda kemudian ditunjuk insinyur Marius J. Hulswit untuk melanjutkan pembangunan yang sempet terhenti.

Pada 21 April 1901, Gereja Katedral "Santa Maria diangkat ke Surga" diresmikan oleh Mgr. Edmundus Sybrandus Luypen, SJ

4. Dikunjungi oleh Paus

IDN Times/Teatrika Putri

Paling tidak, tercatat dua Paus yang pernah mendatangi Gereja ini, mereka adalah Paus Paulus VI tahun 1970 dan Paus Johanes Paulus II tahun 1989. 

Terhitung sejak 1981, Gereja Katedral selalu mengalami pembaharuan. Tahun 2002, gereja dibersihkan dan didekorasi ulang bagian luarnya.

Baca juga: Antusias Jemaat Misa di Gereja Katedral Tinggi, Panitia Buka Pendaftaran Online

 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya