TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Partai Buruh Kritik KPU, Jarang Sosialisasi ke Parpol Peserta Pemilu

Pertemuan tatap muka dinilai lebih efektif ketimbang virtual

Ketua Tim Pemenangan dan Koordinator Kuasa Hukum Partai Buruh Said Salahudin di Mahkamah Konstitusi (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Ketua Tim Pemenangan Partai Buruh Said Salahudin, meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI untuk lebih aktif dalam menggelar pertemuan fisik dengan partai politik (parpol) calon peserta Pemilu 2024.

Dia menjelaskan, sejauh ini KPU baru dua kali melakukan pertemuan dengan parpol. Sebaliknya, KPU justru lebih banyak melakukan pertemuan dengan berbagai lembaga hingga ormas.

Baca Juga: Siap Ikut Pemilu 2024, Ini Alasan Partai Buruh Dihidupkan Kembali

Baca Juga: KPU Pertimbangkan Usul Megawati soal Nomor Urut Pemilu Tak Diubah

1. Partai Buruh sayangkan KPU justru aktif sosialisasi ke lembaga dan ormas

Kantor KPU RI, Jakarta Pusat (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Said mengatakan, padahal yang akan jadi peserta Pemilu 2024 adalah parpol, namun sayangnya KPU malah membuat pertemuan dan sosialisasi dengan pihak-pihak yang bukan secara langsung menjadi partisipasi dalam pesta demokrasi tersebut.

“Ke depan KPU untuk lebih aktif menggelar pertemuan fisik dengan 24 partai. Coba lihat website KPU, aktivitas KPU setiap hari, KPU menerima mahasiswa, menerima perguruan tinggi, menerima ormas, menerinam lembaga ini lembaga itu. Setiap hari tidak ada berhentinya. Padahal yang mau pemilu siapa? Partai,” ujar Said Salahudin kepada awak media, Selasa (20/9/2022).

Baca Juga: SBY Menduga Pemilu 2024 Curang, KPU Respons Tegas: Laporkan!

2. Pertemuan tatap muka dinilai lebih efektif

Partai Buruh datangi KPU konsultasi Sipol (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Said lantas menjelaskan, pertemuan terakhir antara KPU dengan parpol baru berlangsung beberapa waktu lalu, itupun dilakukan secara virtual. Padahal menurut dia, pertemuan itu akan lebih efektif jika digelar tatap muka.

“Partai justru pertemuannya sudah berapa bulan ini, baru dua kali. Kemarin saja lewat zoom, padahal hanya selemparan batu kita ke kantor KPU, tapi pakai Zoom. Zoom boleh kalau untuk jarak, tapi kalau masih diakses, lebih bagus (bertemu langsung),” kata dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya