Langganan Banjir, 4 Desa di Jombang Terendam Air Luapan Sungai
618 rumah terdampak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Banjir kembali menerjang daerah Kabupaten Jombang, Minggu malam (14/2/2021). Sedikitnya, empat desa di kecamatan Mojoagung, Jombang yang menjadi langganan banjir kembali terendam air. Penyebabnya adalah air sungai yang melintas di wilayah itu meluap setelah hampir 4 jam diguyur hujan. Ketinggian air di luar rumah mencapai 2 meter hingga memaksa warga terdampak mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari banjir kiriman itu.
"Ini sebagian warga mengungai di balai desa dan sebagian ke tempat keluarganya yang tidak terdampak banjir," kata Erwan Susanto, Kepala Dusun Kebundalem, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, yang terdampak banjir saat ditemui di balai desa setempat bersama sejumlah pengungsi, Senin (15/2/2021) pagi.
1. Air dari luapan dua sungai
Menurut Erwan, pada sore hari sekitar jam 16.00 WIB desanya diguyur hujan selama hampir 4 jam. Setelah itu, sekitar pukul 20.00 WIB air masuk ke permukiman warga karena sungai yang melintas di desanya tak bisa menampung debit air. Warga yang mengetahui akan terjadi banjir segera menyelamatkan barang-barang miliknya.
Ia menjelaskan, Dusun Kebondalem, Kademangan itu dihimpit oleh dua sungai besar. Di bagian sebelah barat, terdapat sungai catak banteng yang berasal dari aliran sungai Konto Kandangan. Sedangkan di sebelah timur, ada sungai Pancir Gunting aliran dari wilayah Wonosalam, Jombang.
"Nah, pas hujan itu sungainya meluap dan masuk ke permukiman penduduk sini. Air naik pukul 20.00 Wib sampai sekarang," jelasnya
Baca Juga: Sungai Meluap, 3 Kecamatan di Pasuruan Direndam Banjir
Baca Juga: Gali Saluran Irigasi, Warga Jombang Temukan Struktur Bata Kuno
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.