Terpadat di Jawa Timur, Lapas Jombang Terapkan Asimilasi di Rumah
Penghuni Lapas 982, padahal kapasitasnya hanya 200 orang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jombang, IDN Times - Hampir semua lembaga pemasyarakatan (Lapas) mengalami overload atau kelebihan kapasitas, termasuk di Lapas Kelas IIB Jombang, Jawa Timur. Tak tanggung-tangung, penjara yang berada di Jalan Wahid Hasyim itu diisi 982 orang dari dari total kapasitas yang hanya 200 orang. Lapas ini pun menjadi yang terpadat di Jawa Timur.
"Kalau sekarang penghuni lapas jumlahnya 982 orang. Dari jumlah itu, 60 persen perkara narkoba," kata Kepala Lapas Jombang, Mahendra Sulaksana dihubungi IDN Times melalui telepon, Rabu (8/9/2021).
1. Terapkan program asimiliasi di rumah
Mahendra mengungkapkan untuk mengurangi kelebihan kapasitas tersebut pihaknya memfasilitasi program asimilasi terhadap warga binaan. Narapidana yang sudah memenuhi syarat akan diizinkan untuk membaur dengan masyarakat. Meski sudah berada di rumah masing-masing mereka tetap dipantau pihak Lapas. Menurut dia, hal ini diatur dalam Permenkumham nomor 24 tahun 2021.
"Program asimilasi di rumah bisa membantu kami dalam mengatasi overcrowded penghuni. Warga binaan sudah banyak yang menjalani program asimilasi di rumah," kata Mahendra.
Baca Juga: Penjara di Jatim Kelebihan Kapasitas, Pidana Alternatif Jadi Solusi
Baca Juga: Hampir Semua Penjara Over Kapasitas, Ini Kata Kemenkumham Jatim
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.