TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Potret ‘One Day For Children’ dari Kemensos untuk Anak-Anak Pasigala

Berlangsung meriah dan dipenuhi tawa anak-anak

Palu Ekspres

Palu, IDN Times – Sekitar 1.000 anak-anak korban tsunami, gempa bumi dan likuifaksi di Palu, Sigi dan Donggala bermain, menari, dan bergembira bersama dalam acara “One Day For Children” di Lapangan Vatulemo, Kamis, 13 Desember 2018.


Acara ini diselenggarakan Kementerian Sosial dengan dukungan UNICEF, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Pemerintah Kota Palu, NGO dan NGO Internasional.


Bagaimana acara tersebut berlangsung, sehingga sukses menghibur anak-anak korban gempa Palu?

1. One Day For Children diharapkan mampu memupuk percaya diri anak meskipun berada di lokasi bencana

IDN Times/Kemensos

Tema yang diangkat adalah “Anak Pasigala (Palu, Sigi, Donggala) Ceria dan Sejahtera”. Tujuan kegiatan ini adalah menghibur anak-anak korban bencana, sekaligus juga merayakan Hari Anak Nasional, Hari Anak Universal dan Hari Relawan se-dunia tahun 2018.


Menteri Sosial RI Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan setiap anak memiliki hak hidup, hak tumbuh kembang, hak perlindungan dan hak partisipasi. Kegiatan One Day For Children diharapkan dapat memupuk percaya diri anak, kemandirian, dan kreativitas sejak dini, serta terpenuhi hak dan kebutuhan dasarnya meskipun berada di lokasi bencana.

2. Mensos meminta anak-anak korban bencana setia menununtut ilmu dan berdoa

Tribun Medan - Tribunnews.com

Kendati tak dapat hadir di tengah-tengah anak-anak, Mensos melalui tayangan tersebut menyampaikan pesan kepada anak-anak agar senantiasa belajar, sekolah, bermain, dan selalu berdoa kepada Tuhan.


“Saya memahami kondisi lingkungan tempat tinggal kalian belum pulih sepenuhnya setelah bencana alam beberapa waktu lalu, namun hal ini jangan sampai membuat kalian kehilangan harapan,” tuturnya.


Kepada anak-anak yang berseragam kaos putih ini, Mensos juga menyampaikan salam hangat dari Presiden Joko Widodo untuk seluruh anak-anak Palu, Sigi, dan Donggala. Presiden berharap anak-anak Pasigala dapat terpenuhi hak dan kebutuhan dasarnya meskipun berada di lokasi bencana.

3. Beragam pertunjukan menarik, memikat perhatian anak-anak korban bencana

kemensos.go.id

Acara One Day For Children berlangsung meriah dan penuh tawa anak-anak. Ada pertunjukan sulap, dongeng anak, wahana bermain anak, penampilan anak-anak berprestasi di bidang menyanyi, menari, olahraga, dan melukis. Ada pula lomba pidato, lomba berhitung cepat, lomba MTQ, lomba hafalan surat pendek dalam Al Quran, lomba adzan, lomba menyanyi, lomba mewarnai, lomba menari, lomba bercerita, serta pameran hasil karya dan kreativitas anak-anak Sulawesi Tengah.

4. Bantuan dari Kemensos mengalir untuk anak-anak di Palu

ANTARA News Lampung - Antaranews.com

Kementerian Sosial juga menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Sulawesi Tengah, Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah dan NGO dalam dan luar negeri sebagai mitra peduli anak.


Kementerian Sosial juga memberikan bantuan sosial Tabungan Sosial Anak (TASA) untuk 1.131 anak, bantuan social Pondok Ceria Anak untuk 250 anak, bantuan sosial Temu Penguatan Kapasitas Anak dan Keluarga (TEPAK) untuk 420 anak, dan Peksos Goes to School sebanyak 1.450 anak, pemberian 1.000 paket bantuan kepada anak-anak.  


Selain itu, Unicef memberikan perlengkapan bayi dan perlengkapan anak sebanyak 10.500 paket, serta tenda perlindungan anak sebanyak 60 unit yang kemudian digunakan untuk panti asuhan dan pondok anak ceria.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya