Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi II DPR RI, Rifqinizamy Karsayuda, menilai meningkatnya jumlah anggaran Pemilu 2024 karena digunakan untuk perlindungan para penyelenggara pemilu di tempat pemungutan suara (TPS), desa, dan kecamatan.
“Kata kunci yang membuat anggaran Pemilu 2024 besar dibandingkan Pemilu 2019, adalah terkait honorarium para penyelenggara pemilu di tingkat TPS, desa, dan kecamatan yang bersifat adhoc,” kata Rifqi dilansir ANTARA, Rabu (13/4/2022).
