Anies Dukung Pramono-Rano, PKS Yakin di Ujung RIDO Tetap Menang

18 Nov 2024, 18:40 WIB

Pelaksana harian (Plh) Presiden PKS, Ahmad Heryawan ketika meninggalkan kantor Kemhan, Jakarta Pusat. (IDN Times/Santi Dewi)

Intinya sih...

PKS yakin mesin partai akan membawa kemenangan untuk paslon RIDO.
Konsolidasi terus dilakukan untuk memfokuskan suara pemilih ke paslon RIDO.
Riza Patria klaim banyak pendukung Anies yang bergabung ke kubu RIDO.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pelaksana Harian (Plh) Presiden Keadilan Sejahtera, Ahmad Heryawan mengaku pihaknya tidak khawatir dengan dukungan yang diberikan oleh Anies Baswedan kepada paslon nomor urut tiga, Pramono Anung-Rano Karno. Pria yang akrab disapa Aher itu yakin mesin PKS bakal bekerja keras dan membawa kemenangan untuk paslon Ridwan Kamil-Suswono. Kini masa kampanye tersisa sekitar satu pekan lagi.

"Di titik akhir itu biasanya dukungan pada paslon yang didukung oleh PKS menjadi eksponensial. Biasanya di ujung menang," ujar Aher di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Senin (18/11/2024).

Ia menambahkan PKS bakal terus melakukan konsolidasi untuk memfokuskan suara pemilihnya ke paslon RIDO. Padahal, sebelumnya Aher sempat berharap Anies bakal ikut membantu kampanye paslon RIDO. Tujuannya untuk mendongkrak elektabilitas paslon nomor urut satu itu.

"Intinya sekarang, kami akan terus melakukan konsolidasi terus menerus di jaringan dan struktur PKS. Supaya terus mengarahkan para pendukungnya yang terkenal militan itu untuk memilih pasangan yang diusung oleh PKS yaitu RIDO," katanya.

1. Riza Patria sebut RIDO bakal lanjutkan program baik Anies di Jakarta

Anies Baswedan hadir di Gedung DPR/MPR jelang pelantikan presiden dan wapres terpilih, Prabowo dan Gibran, pada Minggu (20/10/2024). (youtube.com/MPRGOID)

Sementara, Ketua Tim Pemenangan RIDO, Ahmad Riza Patria mengaku tak pernah menganggap Anies Baswedan sebagai ancaman. Malah, dalam pandangan Partai Gerindra, Anies dinilai Gubernur Jakarta yang berhasil. Program baik Anies, kata Riza bakal terus dilanjutkan.

"Kami akan melaksanakan semua program Mas Anies tanpa terkecuali, yang baik-baik. (Rumah) DP 0 persen kami lanjutkan, KJMU (Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul) akan dilanjutkan, KJP plus kami lanjutkan, transportasi terintegrasi kami lanjutkan. Bahkan, kami tambah dan tingkatkan semua program," ujar Riza di Hotel Sultan, Jakarta Pusat usai debat pamungkas pada Minggu malam (17/11/2024).

Program lainnya yang dijanjikan bakal dilanjutkan oleh paslon RIDO yakni program-program yang dulu sempat diprotes oleh fraksi PDI Perjuangan (PDIP) di DPRD. Salah satunya membolehkan warga membangun hunian lebih dari dua lantai.

"Selain itu, penutupan pabrik bir yang mau dilaksanakan oleh Mas Anies, PDIP berkeberatan dan menolak, kami akan tutup," tutur dia.

2. Riza klaim pendukung Anies yang gabung ke RIDO lebih banyak

Calon gubernur Jakarta nomor urut satu, Ridwan Kamil ketika blusukan di area Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur. (Dokumentasi tim media RIDO)

Lebih lanjut, Riza mengklaim pendukung Anies yang memilih bergabung ke kubu paslon RIDO lebih banyak dibandingkan ke kubu Pramono Anung-Rano. "Tidak kurang dari 637 relawan (Anies) yang bergabung (ke RIDO)," kata Riza.

3. Prabowo belum bisa dipastikan hadir di kampanye akbar terakhir RIDO

Prabowo Subianto dan Ridwan Kamil (Tim Media RIDO)

Namun, ketika ditanyakan apakah Prabowo Subianto akan ikut hadir dalam kampanye akbar RIDO yang digelar pada 23 November, Riza belum bisa memastikan. Apalagi, Prabowo baru akan kembali ke Tanah Air pada 23 November. Padahal, Prabowo diklaim memberikan dukungan bagi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta.

"Pak Prabowo kan sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra yang mengusung pasangan RIDO. Tentu Pak Prabowo memberikan dukungan dengan caranya. Semua dilakukan sesuai dengan ketentuan yang ada," kata politisi Partai Gerindra itu.

Hal serupa, kata Riza, juga bakal ditempuh oleh mantan Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Dukungan yang disampaikan bagi Ridwan Kamil oleh Prabowo ditunjukkan secara simbolik dengan makan bersama di Jalan Sabang pada 31 Oktober 2024.

Hal itu berbeda dari cara Prabowo kepada cagub Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin. Prabowo terekam mengimbau warga Jateng untuk memilih paslon nomor urut dua itu ketika Pilkada mendatang.