Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!

Siapa tuh guru favorit kalian waktu SD dulu?

Salah satu sosok yang punya peran penting untuk kehidupan kita, selain orangtua yang membesarkan kita sejak kecil adalah guru. Guru sebagai sosok pahlawan tanpa tanda jasa, sudah banyak berjuang untuk kecerdasan anak-anak bangsa, termasuk kamu. Sebagai bentuk apresiasi kepada para guru di Indonesia, Wardah Cosmetics, Tulus, Analisa Widyaningrum (psikolog), perwakilan dari Kampus Guru Cikal dan 2 guru inspiratif, pada hari ini berkumpul di 100 Eatery and Bar, Jakarta (22/11) untuk berbagi inspirasi tentang guru dan pendidikan di Indonesia.

Penasaran dengan inspirasi lain dari Tulus dan kawan-kawan? Simak ulasannya berikut ini yuk!

1. Wardah Cosmetics berkomitmen untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Suci Hendrina selaku Public Relations Manager Wardah Cosmetics mengungkapkan komitmen Wardah sebagai merek kecantikan terkemuka di Indonesia untuk terus menyebarkan inspirasi kebaikan. Kegiatan inspirasi kebaikan ini diperkenalkan Wardah melalui ‘payung’ kampanye sosialnya yang bertajuk “Wardah Inspiring Movement”. Sejak tahun 2017, Wardah menginisiasi program Wardah Inspiring Teacher sebagai implementasi Wardah Inspiring Movement untuk pilar pendidikan. 

“Salah satu bentuk kontribusi kalau di bidang pendidikan itu kaitannya dengan generasi selanjutnya. Bagaimana caranya murid-murid berkembang menjadi generasi yang unggul? Salah satu caranya adalah lewat guru-guru yang berkualitas untuk menjadikan murid-murid yang unggul,” ucap Suci optimis.

2. Berhasil menggandeng Tulus, musikus yang punya passion di bidang pendidikan

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Untuk menyukseskan program ini Wardah Cosmetics tidak berjalan sendirian. Kali ini, dengan berkolaborasi dengan Tulus yang sudah bergabung menjadi Brand Ambassador Wardah Cosmetics sejak tahun 2014. Tidak hanya menjadi wajah bagi brand kecantikan di Indonesia, Wardah juga mengajak Tulus dalam proses pembuatan video campaign Wardah Inspiring Teacher dari mulai proses kreatif hingga pembuatan skrip. Dalam kesempatan ini, Tulus juga menceritakan salah satu momen berharga dengan guru favoritnya.


“Banyak sekali guru-guru luar biasa yang mengiringi perjalanan saya. Di bidang musik, ada satu guru saat saya masih Sekolah Dasar, yang memuji saya waktu saya bernyanyi, yang secara nggak sadar membuat saya percaya diri saat diminta bernyanyi,” ungkap Tulus. 

3. Guru punya peran yang besar untuk ‘memproduksi’ orang-orang sukses

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Selain Tulus yang punya passion di bidang pendidikan, Wardah juga mengajak pakar dari Psikolog Klinis, Analisa Widianingrum. Ini juga merupakan kedua kalinya Analisa bergabung dalam program Wardah Inspiring Teacher. Tahun ini, Wardah Inspiring Teacher sendiri diselenggarakan di empat kota yaitu, Yogyakarta. Bandung, Surabaya dan Jakarta. Analisa Widianingrum ikut mendampingi 200 guru yang telah lolos seleksi dari 900 rekomendasi guru yang masuk.


“Semakin banyak guru-guru keren, maka semakin banyak juga guru-guru ini memproduksi orang-orang keren,” kata Analisa optimis. Dalam kesempatan ini ia juga mengungkapkan bahwa tahun ini, Wardah Inspiring Teacher juga berkolaborasi dengan Kampus Guru Cikal yang menjadi mentor bagi para guru. Ia juga menekankan bahwa Wardah Inspiring Teacher merupakan sarana apresiasi para guru di Indonesia dan bukan merupakan sebuah kompetisi.

4. Selain memastikan murid paham, Kampus Guru Cikal mengajak guru untuk mengajar dengan empati

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Untuk meningkatkan kapasitas guru, Wardah Inspiring Teacher juga berkolaborasi dengan Kampus Guru Cikal yang menjadi mentor bagi para guru yang lolos seleksi dan mengikuti pelatihan di empat kota tersebut. Dalam pelatihan ini, para guru dilatih untuk meningkatkan empati pada kebutuhan murid, tujuannya adalah agar mereka dapat menghasilkan produk inovasi media ajar yang dapat digunakan untuk membuat proses belajar mengajar menjadi lebih menarik dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh murid.

5. Wow, ada dua guru asal Yogyakarta dan Pekalongan mendapat kesempatan ke Auckland, Selandia Baru

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Dalam kesempatan ini, Wardah juga mengundang dua guru beruntung yang berasal dari Yogyakarta dan Pekalongan. Kedua guru ini nggak hanya berkesempatan untuk mendapatkan pelatihan dari Wardah Inspiring Teacher, tetapi juga berkesempatan untuk datang langsung ke Selandia Baru untuk menyaksikan langsung proses belajar mengajar dari berbagai tingkat pendidikan mulai dari primary school, high school, vocational school, dan juga berkesempatan untuk berkunjung ke salah satu universitas terbaik dunia di Selandia Baru.

Berani Beda, Begini Cara Wardah Dukung Guru di Indonesia, Keren!IDN Times/Anindya Roswita

Melalui program ini diharapkan para alumni dari Wardah Inspiring Teacher 2019 dapat menyebarluaskan ilmu yang diperoleh dari berbagai tahapan pelatihan dan menularkan inspirasi kebaikan kepada masyarakat di sekitarnya, terutama kepada para guru yang tentunya memiliki peran sangat besar dalam memajukan pendidikan di Indonesia.

Wah, semoga setelah ini makin banyak guru berkualitas yang mencetak generasi unggul Indonesia!

Anindya Roswita Photo Writer Anindya Roswita

Life is a non stop learning phase

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anindya Roswita Putri

Berita Terkini Lainnya