Gempa Lombok, Ada 4 Versi Jumlah Korban

Wah, bisa membingungkan keluarga juga nih

Lombok Utara, IDN Times - Simpang siur data korban gempa Lombok masih terus terjadi. Dari data yang dihimpun IDN Times, jumlah korban meninggal dunia kini ada 4 versi. Informasinya, jajaran yang menangani bencana ini, yakni TNI, Polri, BNPB, Basarnas, dan Pemda akan melakukan persepsi penyamaan data, Jumat (9/8).

1. BNPB sebut data berbeda karena tidak saling melapor

Gempa Lombok, Ada 4 Versi Jumlah KorbanDok. BNPB

Dihubungi terpisah, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo menyatakan hal ini biasa terjadi saat tanggap darurat karena tidak saling melapor. Harusnya, kata dia, semua dilaporkan di Posko Pendampingan Nasional (Pospenas). "Pospenas juga baruterbentuk kemarin (7/8) dan belum operasional penuh. Saya sudah minta Kalak BPBD NTB agar menyamakan data. Undang semua dan dibahas. Harus ada data korban (nama, usia, jender, dan alamat)," kata Sutopo kepada IDN Times.

Baca Juga: Lombok Diguncang Gempa, Kemensos Terjunkan Pendamping PKH

2. Pendataan korban harus valid guna santunan dari pemerintah bisa tepat sasaran

Gempa Lombok, Ada 4 Versi Jumlah KorbanIDN Times/Ardiansyah Fajar

Lebih lanjut, Sutopo mengatakan bahwa pendataan korban harus valid. Ini karena pemerintah akan memberikan santunan duka cita pada korban meninggal dunia sebesar Rp15 juta kepada ahli warisnya. "BNPB dan BPBD NTB sudah meminta Bupati Lombok Utara untuk memberikan lampiran identitas korban meninggal di Kabupaten Lombok Utara akibat gempa bumi 7 SR untuk dilakukan verifikasi," ujarnya.

3. Versi TNI, data korban meninggal mencapai 381 orang

Gempa Lombok, Ada 4 Versi Jumlah KorbanIDN Times/Ardiansyah Fajar

Dari data yang dihimpun IDN Times, BNPB dan BPBD menyatakan 131 meninggal duni Sementara TNI lebih banyak lagi yakni 381 meninggal dunia, Pemda Lombok Utara mencatat ada 347 meninggal dunia, sedangkan Gubernur NTB dan Basarnas msngklaim ada 226 meninggal dunia

Di sosial media, beredar data jumlah korban meninggal yang lebih banyak. Bahkan hasil pertemuan Camat se-Kabupaten Lombok Utara menyebutkan jumlah korban 347 orang meninggal dunia. "Dalam hal ini Posko BNPB dan Pusdalops BPBD NTB masih melakukan verifikasi kebenaran data tersebut. Harus segera disepakati bersama. Data MD paling sensitif jadi harus sama semua. Dan itu kewenangan BPBD," tegas Sutopo.

4. Menkes nyatakan sementara ada 226 orang meninggal dunia

Gempa Lombok, Ada 4 Versi Jumlah KorbanIDN Times/Indiana Malia

Untuk data, Menteri Kesehatan Nila Moeloek menyampaikan bahwa korban meninggal dunia akibat gempa Lombok bertambah menjadi 226 orang. Dengan Kabupaten Lombok Utara mencatatkan jumlah korban paling banyak 194 orang meninggal. "Yang harus dioperasi ada 139, ini umumnya yang patah-patah tulang. Jadi ada 135 yang dilakukan operasi untuk patah tulang," kata Nila saat meninjau ke Lombok Utara, Kamis (8/8).

Baca Juga: BNPB: NGO Asing 'Nyelonong' Masuk ke Lokasi Gempa Lombok

Topik:

  • Faiz Nashrillah

Berita Terkini Lainnya