Bogor, IDN Times - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat menanggulangi kekurangan sekolah menengah pertama negeri (SMPN) di daerahnya dengan membuat sekolah satu atap (Satap) yang memuat beberapa sekolah sekaligus.
Satap pertama di Kota Bogor telah diresmikan di Tanahsareal tahun lalu, sementara Satap kedua sedang dalam tahap pembangunan yang ditargetkan rampung pada Desember 2024 di lahan SDN Duta Pakuan. Saat ini, Satap tersebut telah mencapai 95 persen.
Pj Wali Kota Bogor Hery Antasari meninjau pembangunan SMPN 22 dan SMPN 23 di lahan SDN Duta Pakuan sudah 98 persen dan siap rampung pada akhir Desember 2024.
“Saya mengkonsentrasikan bulan Desember untuk mengecek berbagai proyek APBD di berbagai OPD, guna memastikan bahwa pembangunannya sesuai dengan waktu dan target realisasinya,” ujar Hery di sela inspeksinya, Senin (9/12/2024) sore.
“Untuk SMP 22 dan SD Duta Pakuan, tahap pertama pembangunan SMP ini sesuai dengan laporan progresnya telah mencapai 95 persen. Secara keseluruhan, pembangunan fisiknya mendekati 98 persen seperti yang tercantum dalam laporan administrasi,” jelas Hery.