Ditolak oleh Megawati hingga Menolak Perppu, Ini Fakta Surya Paloh
IDN Times/Tunggul Kumoro
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rapat paripurna pelantikan anggota DPR menyisakan momen yang menjadi pertanyaan bagi masyarakat. Momen itu tersebar dalam sebuah video singkat di mana Ketua Umum PDIP, Megawati Sukarnoputri, terlihat cuek saat melewati Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Sosok Surya Paloh yang dikenal sebagai politikus yang juga bergelut dalam dunia media ini, juga menolak rencana penerbitan Perppu, setelah sebelumnya UU KPK tersebut direvisi.
Masih banyak fakta lain mengenai Surya Paloh dan untuk mengetahui lebih lanjut, simak rangkuman IDN Times berikut ini.
1. Megawati melengos saat Surya Paloh ingin salaman
IDN Times/Tunggul KumoroBeredar video bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri melewati Ketua Umum Partai Nasdem saat ingin bersalaman, setelah rapat paripurna pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Selasa (1/10) lalu.
Menanggapi video tersebut, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto, mengatakan hubungan keduanya baik-baik saja.
"Bu Mega dan Bang Surya diskusi intens beberapa hari yang lalu saat di Istana Bogor. Jadi hubungannya baik-baik saja. Hanya kenyataan saat ini apalagi dengan perkembangan media sosial dan media online ada kecenderungan menguatnya politik drama di Indonesia," ujar Hasto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (3/10).
2. Paloh sebut Nasdem dan parpol pendukung Jokowi tolak Perppu UU KPK
ANTARA FOTO/Abriawan AbheDilansir dari Antara, Paloh pada Rabu (2/10) mengatakan Presiden Jokowi bersama partai-partai pendukungnya, tidak akan mengeluarkan Perppu KPK.
Menurut Paloh, keputusan itu disepakati dalam pertemuan Presiden Jokowi bersama pimpinan parpol pendukung yang dilaksanakan di Istana Kepresidenan Bogor pada Senin (30/9).
Baca Juga: Golkar Tepis Surya Paloh, Penolakan Perppu KPK Belum Putuskan Koalisi
Editor’s picks
3. Bos media yang aktif berpolitik
IDN Times/Gregorius Aryodamar PPaloh tidak hanya terjun di dunia politik sebagai Ketua Umum Partai NasDem, namun juga merupakan seseorang pengusaha dan pimpinan media yang dikenal oleh kalangan masyarakat di Indonsia.
Media tersebut adalah Metro TV dan Media Indonesia.
4. Anak-anak Surya Paloh juga terjun ke dunia politik
IDN Times/IstimewaRupanya, tidak hanya Paloh yang aktif dalam dunia perpolitikan. Anaknya, Prananda Surya Paloh, sudah aktif sebagai politisi sejak usia 26 tahun.
Ia pernah bertugas di DPR RI Komisi I periode 2014-2019 di bidang pertahanan, intelejen, luar negeri, komunikasi, dan informasi. Sebelum itu, ia pernah menjadi Wakil Ketua Umum periode 2011-2013 untuk Liga Mahasiswa NasDem.
5. Mendukung Anies apabila maju ke Pilpres 2024 nanti
IDN Times/Gregorius Aryodamar PSebelumnya diberitakan, bahwa Paloh bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, untuk makan siang, di gedung DPP Partai Nasional Demokrat di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (24/7).
Dalam pertemuan tersebut, Paloh menyatakan dukungannya apabila Anies maju pada Pilpres 2024 nanti, namun Paloh juga mengatakan hal tersebut tergantung Anies dan parpol lainnya.
Mendengar pernyataan tersebut, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu mengaku masih ingin fokus untuk Jakarta.
Baca Juga: Megawati Cuekin Surya Paloh di DPR, Tanda PDIP dan Nasdem Renggang?
Berita Terkini Lainnya
