7 dari 2.174 Pelamar Juru Bicara KPK Lolos Seleksi Administrasi

Terdiri dari satu ASN dan enam pelamar non-ASN

Jakarta, IDN Times - Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri mengatakan, sejak dibukanya rekrutmen dan seleksi untuk mengisi posisi jabatan Juru Bicara KPK, berdasarkan data hingga 21 Agustus 2020, pelamar yang mengirimkan dokumen administrasi mencapai 2.174 orang.

"Yang terdiri dari aparatur sipil negara (ASN/TNI/Polri) berjumlah 144 pelamar, non-aparatur sipil negara (ASN) atau masyarakat umum berjumlah 2.030 pelamar," kata Ali saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (1/9/2020).

1. 6 pelamar non-ASN lolos tahap selanjutnya

7 dari 2.174 Pelamar Juru Bicara KPK Lolos Seleksi AdministrasiIlustrasi gedung KPK (IDN Times/Vanny El Rahman)

Setelah dilakukan seleksi administrasi, peserta yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti tahap seleksi lanjutan terdiri dari satu pelamar ASN dan enam pelamar dari latar belakang non-ASN.

"Berikutnya, ketujuh pelamar akan menjalani serangkaian tes seleksi meliputi potensi akademik dan assesment yang dilakukan oleh pihak ketiga yang independen dan kompeten di bidangnya, tes kesehatan, serta wawancara, dan presentasi terkait visi misi pemberantasan korupsi," ujar Ali.

Baca Juga: Wahyu Setiawan Divonis Lebih Rendah dari Tuntutan, KPK Ajukan Banding

2. Nama-nama pelamar yang lolos tahap administrasi belum bisa disampaikan

7 dari 2.174 Pelamar Juru Bicara KPK Lolos Seleksi AdministrasiPlt Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri (Dok. Humas Polda Metro Jaya)

Ali menuturkan, tes potensi telah dilaksanakan pada Sabtu, 29 Agustus 2020. Selanjutnya, akan diumumkan hasil tes tahap tersebut pada Kamis, 3 September 2020. Untuk saat ini, KPK kata Ali, belum bisa membeberkan tujuh nama pelamar yang lolos tahap administrasi itu.

"Nanti pasti akan disampaikan, masih panjang (prosesnya)," tuturnya.

3. Pendaftaran Juru Bicara KPK sudah ditutup sejak 21 Agustus 2020

7 dari 2.174 Pelamar Juru Bicara KPK Lolos Seleksi Administrasi(Gedung KPK atau lebih dikenal sebagai gedung Merah Putih) ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A.

Sebelumnya Ali mengatakan, posisi Juru Bicara sangat penting di KPK. Karena itu, dibutuhkan calon yang benar-benar kompeten untuk menyampaikan informasi tentang pelaksanaan tugas dan kewenangan KPK.

"Posisi juru bicara KPK sangat berarti bagi pelaksanaan tugas-tugas KPK sehari-hari dan juga penting untuk keberlanjutan KPK secara organisasi," tuturnya pada Sabtu, 8 Agustus 2020.

Ada pun registrasi dibuka mulai 8 sampai 21 Agustus 2020 lalu. Untuk diketahui, posisi Juru Bicara KPK masih sebatas pelaksana tugas (Plt). Yaitu Plt Juru Bicara KPK Bidang Penindakan, Ali Fikri dan Plt Juru Bicara KPK Bidang Pencegahan, Ipi Maryati Kuding. Juru Bicara definitif KPK terakhir dijabat oleh Kepala Biro Humas KPK, Febri Diansyah.

Baca Juga: 23 Pegawai KPK Positif COVID-19, Sidang Firli Bahuri Ditunda

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya