Kapolri Ancam Copot Anggotanya yang Terbukti Peras Pelaku Usaha

Jokowi minta aparat penegak hukum yang nakal ditindak tegas

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Republik Indonesia mengancam mencopot anggotanya yang terlibat kasus pidana. Ini berawal dari pernyataan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo  yang menerima banyak laporan terkait oknum aparat penegak hukum yang memeras pelaku usaha. Salah satunya, oknum kepolisian.

Polri sendiri sudah mengawasi jajarannya untuk mencegah perilaku tersebut.

1. Polri bakal mencopot jajarannya jika terbukti

Kapolri Ancam Copot Anggotanya yang Terbukti Peras Pelaku UsahaKadiv Humas Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Pol Muhammad Iqbal mengatakan, pihaknya tak segan menindak anggotanya jika terbukti memeras pelaku usaha.

"Kalau sudah melakukan kriminal dan terbukti, tidak segan akan melakukan pencopotan," katanya di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).

Baca Juga: Anggota Polri Dilarang Bergaya Hidup Mewah, Berapa Gaji Polisi?

2. Polisi sejak dulu telah melakukan pengawasan

Kapolri Ancam Copot Anggotanya yang Terbukti Peras Pelaku UsahaIDN Times/Axel Jo Harianja

Iqbal mengatakan, sejak dulu pihaknya telah mengawasi jajarannya melalui satuan kerja Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri, Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri, dan Pengamanan Internal (Paminal) Polri.

"Kita lakukan upaya pencegahan. Jika ada niat (memeras), kita lakukan pencegahan," katanya.

"Polri lembaga penting untuk menopang pembangunan nasional iklim investasi seperti yang disampaikan Pak presiden," sambungnya.

3. Jokowi minta aparat penegak hukum yang nakal ditindak tegas

Kapolri Ancam Copot Anggotanya yang Terbukti Peras Pelaku UsahaPresiden Jokowi memberikan keterangan pers, di Bandar Lampung, Jumat 15 November 2019 (Dok.IDN Times/Biro Pers Kepresidenan)

Sebelumnya, Jokowi menjelaskan, dia menerima banyak laporan terkait oknum aparat penegak hukum yang memeras pelaku usaha. Hal itu disampaikan Jokowi dalam Rapat Koordinasi Nasional Pemerintah Pusat dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah 2019 di Sentul, Bogor, Rabu (13/11) lalu.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga memerintahkan Kapolri, Jaksa Agung, Kejati, Kejari, Polda, bahkan Polres untuk memecat oknum yang terlibat pemerasan.

Baca Juga: Anggota Polri Dilarang Pamer Gaya Hidup Mewah, Termasuk di Medsos

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya