Korban Tewas Unjuk Rasa di Sultra Bertambah Jadi 2 Orang

Sebelumnya, satu mahasiswa tewas diduga tertembak

Jakarta, IDN Times - Peserta unjuk rasa mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) bernama Muh Yusuf Kardawi, 19, meninggal dunia. Seperti dilansir dari Antara, Yusuf meninggal setelah sebelumnya sempat menjalani perawatan serius di RS Bahteramas Kendari.

Dengan meninggalnya Yusuf, korban tewas dalam aksi demo di Kendari kini bertambah menjadi dua orang.

Baca Juga: Amnesty International: Adili Penembak Mahasiswa di Kendari

1. Polri masih menyelidiki penyebab kematian Randi

Korban Tewas Unjuk Rasa di Sultra Bertambah Jadi 2 OrangIDN Times/Axel Jo Harianja

Sebelumnya, seorang mahasiswa peserta aksi unjuk rasa di Kantor DPRD Sulawesi Tenggara, Kendari dilaporkan tewas karena tertembak, Kamis (26/9).  Informasi yang dihimpun dari Antara, korban bernama Randi, 21, mahasiswa Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo. Dia berasal dari Desa Lakarinta, Kecamatan Lohia, Kabupaten Muna.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, pihaknya masih akan mendalami atau menyelidiki penyebab kematian korban.

"Apakah betul mahasiswa tersebut luka tembak. Saat ini korban sedang dilaksanakan otopsi di RSUD mencari penyebab utama kematian secara ilmiah," kata Dedi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (26/9).

2. Polisi mengklaim tidak menggunakan peluru tajam saat mengawal aksi massa

Korban Tewas Unjuk Rasa di Sultra Bertambah Jadi 2 OrangIDN Times/Santi Dewi

Dedi juga menegaskan, dalam mengawal dan mengamankan aksi unjuk rasa, aparat kepolisian tidak dibekali senjata apu maupun peluru tajam. Polisi hanya menggunakan water canon, gas ai rmata, dan tameng sebagai pelindung diri untuk menghadapi para perusuh.

"Masih nunggu hasil autopsi dulu karena belum tentu luka karena senjata api. Kalau pun iya (karena senjata api), harus ada uji balistik untuk menentukan jenis senjata," tegas Dedi.

3. Randi meninggal meski sebelumnya telah dirawat di rumah sakit

Korban Tewas Unjuk Rasa di Sultra Bertambah Jadi 2 OrangIDN Times/Yuda Almerio

Randi dilaporkan meninggal di Rumah Sakit TNI AD dr Ismoyo. Saat dilarikan ke rumah sakit sekitar pukul 16.18 Wita, dia sempat menjalani perawatan selama sekitar lima menit. Gambar yang diperoleh IDN Times menunjukkan, Randi terkena tembakan pada bagian dada kanan.

“Kami belum bisa pastikan apakah penyebab kematiannya terkena peluru tajam atau peluru karet,” kata Danrem 143/HO Kolonel Inf Yustinus Nono Yulianto dikutip Antara, Kamis (26/9).

Baca Juga: Dua Mahasiswa Kendari Meninggal, Kontras: Polisi Abuse of Power

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya