Persiapan Lockdown Jakarta, Polda: Harus Siap Apapun yang Terjadi!

Simulasi perlu dilakukan agar situasi bisa dikendalikan

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya telah mengeluarkan surat telegram terkait persiapan karantina wilayah di DKI Jakarta. Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus mengatakan, telegram itu ditujukan kepada Polres-Polres yang ada di wilayah hukum Polda Metro Jaya.

Jajaran masing-masing Polres diharapkan hadir terkait rencana pengamanan atau pelatihan simulasi penutupan jalan, akibat virus corona atau COVID-19.

"Jadi intinya polisi gak mau underestimate ya. Polisi harus siap apapun yang terjadi sampai yang terberat. Berdasarkan kebijakan pemerintah polisi harus siap," katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (30/3).

1. Simulasi tak dilakukan secara langsung di lapangan

Persiapan Lockdown Jakarta, Polda: Harus Siap Apapun yang Terjadi!Ilustrasi (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Yusri menjelaskan, simulasi itu tidak dilakukan di lapangan secara langsung. Maka dari itu, pihaknya meminta data-data wilayah dari masing-masing dari Polres dan dirapatkan hari ini. Nantinya, Polda dan Polres memiliki tanggung jawabnya masing-masing dalam mengawasi penutupan jalan.

"Seperti yang sering kita lakukan misalnya pengamanan pilpres, pilkada. Semua kita lakukan simulasi dulu supaya bisa dikendalikan satu suara semua. Inilah kegunaan simulasi," jelas Yusri.

Baca Juga: Beredar Skema Lockdown Kawasan Jakarta Timur, Begini Respons Polisi

2. Polisi juga siap bila ada ketetapan larangan mudik

Persiapan Lockdown Jakarta, Polda: Harus Siap Apapun yang Terjadi!ANTARA FOTO/Akbar Nugroho

Tak hanya itu, Polda Metro Jaya juga sudah siap bila pemerintah menetapkan aturan larangan mudik di tahun 2020. Sebelumnya, Menko Polhukam, Mahfud MD mengatakan, pemerintah akan menyusun aturan larangan mudik untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Inilah mengapa kita lakukan pelatihan simulasi bersama teman-teman TNI dan instansi terkait seperti Jasa Marga, Pemda dan lain-lain," katanya.

3. Polisi imbau masyarakat tetap lakukan physical distancing

Persiapan Lockdown Jakarta, Polda: Harus Siap Apapun yang Terjadi!Infografis social distancing virus corona (IDN Times/Arief Rahmat

Yusri menuturkan, pihaknya hingga saat ini terus menjalankan kewenangannya seperti yang tercantum dalam maklumat Kapolri. Masyarakat diminta untuk terus menjaga jarak atau physical distancing, bekerja dan belajar di rumah, dan tak mengadakan kegiatan yang melibatkan banyak orang.

"Kegiatan apapun tidak akan diberi rekomendasi izin oleh Kepolisian kalau memang itu dibutuhkan izin kepolisian. Di tempat-tempat lain termasuk perkawinan pun dibicarakan secara baik dan alhamdulillah sudah berjalan semuanya," tutur mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat ini.

4. Polda Metro sebelumnya simulasi tutup akses jalan dari dan menuju Jakarta

Persiapan Lockdown Jakarta, Polda: Harus Siap Apapun yang Terjadi!Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menerbitkan surat telegram yang berisikan simulasi penutupan akses jalan dari dan menuju Jakarta. 

Surat bernomor R/RENKON/4/III/OPS.2./2020 tertanggal 18 Maret 2020 tersebut bertuliskan sejumlah instruksi kepada Kapolres yang berada di wilayah hukum Polda Metro Jaya untuk menyiapkan beberapa hal.

Berikut ini isi telegram lengkap dari Polda Metro Jaya:

  1. Agar memerintahkan Kepala Bagian Operasional (Kabagops) membuat Renpam penutupan jalan atau alih arus kendaraan yang akan keluar atau masuk Jakarta.
  2. Dalam Renpam itu dituangkan tentang jalan atau jalur  yang akan ditutup seperti jalan arteri, jalan desa/kampung/ jalan kecil yang digunakan sebagai akses untuk keluar atau masuk ke Jakarta.
  3. Melibatkan personel dalam penutupan jalan arteri, kampung atau jalan kecil. pengamanannya dilakukan oleh personel, Res KMA TNI Koramil dan Pemda Setempat.
  4. Penutupan jalan/jalur keluar jalan tol yang keluar dan masuk menuju oleh personel Kepolisian Pola Metro Jaya, Kodam Jaya dan Jasa Marga.
  5. Rencana tersebut agar dibawa dan dipaparkan oleh masing-masing Kepala bagian operasional pada saat melaksanakan Rapat Koordinasi yang akan dilaksanakan pada hari Senin 30 Maret 2020, pukul 08.30 WIB.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Simulasi Tutup Akses Masuk dari dan Menuju Jakarta

Topik:

  • Dwifantya Aquina
  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya