Viral Anggota Polisi di WhatsApp Grup STM, Polri Belum Bisa Pastikan

Polisi belum memeriksa nomor ponsel dan narasi di WAG itu

Jakarta, IDN Times - Sebuah tangkapan layar percakapan WhatsApp Grup bernama 'G30S STM Allbase' viral di media sosial. Pasalnya, dalam tangkapan layar itu terlihat adanya satu nomor ponsel yang menunjukkan nama seorang anggota polisi.

Menanggapi hal itu, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan pihaknya belum bisa memastikan apakah nomor tersebut benar milik anggota polisi.

"Kan belum bisa dipastikan betul anggota atau bukan. Narasinya saya belum baca, ada unsur perbuatan pidananya gak. Kalau gak ada perbuatan pidana, nanti jajaran multimedia akan membuat literasi digital agar masyarakat betul-betul cerdas dan bijak menggunakan media sosial," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (1/10).

Jenderal bintang satu itu menilai, sebagian besar informasi yang beredar di media sosial adalah anonimus. Narasi-narasi yang dibangun, juga narasi propaganda. Untuk itu, Direktorat Siber Bareskrim (Ditsiber) Bareskrim Mabes Polri, akan mengidentifikasi akun tersebut, guna memastikan kebenarannya.

"Seperti contohnya kasus-kasus yang ditangani Direktorat Siber Bareskrim dugaan ada tujuh kontainer surat suara tercoblos, buat gaduh," ungkapnya.

Dedi mengatakan apabila masyarakat terus mengulangi perbuatannya dengan menyebarkan informasi yang tidak benar, pihaknya tak segan menindak mereka sesuai aturan yang berlaku.

"Mengingatkan kepada masyarakat apabila terus mengulangi perbuatan seperti itu dan pada akhirnya membuat suatu kegaduhan baik di media sosial maupun di dunia nyata dan alat buktinya cukup, maka Siber Bareskrim akan menerapkan Undang-Undang (UU) ITE, UU No. 1 Tahun 1946 maupun UU lainnya yang sesuai fakta hukum penyidik," jelas mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu.

Baca Juga: Usai Azan Magrib, Ratusan Pelajar STM Bergerak ke DPR dari Pancoran

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya