Memasuki New Normal, 9 BUMN Ini Bentuk Ekosistem Pasar Digital UMKM 

9 dari BUMN tersebut salah satunya BRI

Jakarta, IDN Times – Sebagai langkah mendukung Kementerian BUMN dalam mendorong pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bertahan di masa pandemik, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bersama 8 perusahaan BUMN lainnya membentuk ekosistem Pasar Digital UMKM yang diberi nama PaDi UMKM.

1. 9 BUMN yang terlibat dalam pengembangan PaDi UMKM

Memasuki New Normal, 9 BUMN Ini Bentuk Ekosistem Pasar Digital UMKM IDN Times/Bank BRI

Peresmian PaDi UMKM dilakukan di Jakarta (15/06) dengan dipimpin langsung Menteri BUMN Erick Thohir, sekaligus dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dari 9 BUMN yang terlibat dalam pengembangannya, yaitu BRI, Telkom, Pertamina, Pupuk Indonesia, Pegadaian, PNM, PP, Waskita Karya, dan Wijaya Karya.

2. PaDi UMKM diyakini memperluas channel UMKM memasuki masa new normal

Memasuki New Normal, 9 BUMN Ini Bentuk Ekosistem Pasar Digital UMKM ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

PaDi UMKM merupakan sebuah platform digital yang mempertemukan UMKM dengan BUMN guna mengoptimalkan, mempercepat, dan mendorong efisiensi transaksi belanja BUMN pada UMKM, serta memperluas dan mempermudah UMKM mendapatkan akses pembiayaan. Platform tersebut juga akan membantu monitoring belanja BUMN pada UMKM.

“Situasi COVID-19 ini membawa dampak yang cukup signifikan terhadap sektor UMKM, berbeda kondisinya pada tahun 1998, di mana UMKM justru dapat bertahan. Demi membantu UMKM, anggaran belanja BUMN sampai dengan Rp14 miliar diprioritaskan pada sektor UMKM. Dan saya yakin dengan adanya platform PaDi UMKM ini dapat memperluas channel UMKM serta membantu mempersiapkan UMKM dalam memasuki new normal melalui transaksi yang akan banyak dilakukan secara digital,” ujar Erick.

3. BRI mendukung penuh program PaDi UMKM

Memasuki New Normal, 9 BUMN Ini Bentuk Ekosistem Pasar Digital UMKM IDN Times/Bank BRI

Menurut Direktur Utama BRI Sunarso, BRI mendukung program ini karena dibutuhkan berbagai inisiatif dan terobosan untuk mendukung para pelaku UMKM bertahan di tengah kondisi pandemik. 

“Ekosistem yang dibangun melalui aplikasi ini akan memudahkan BRI untuk menyalurkan pembiayaan/permodalan kepada UMKM yang tergabung, sehingga mereka lebih cepat untuk meningkatkan kapasitas usahanya dan harapannya tentu roda ekonomi terus berputar,” pungkas Sunarso. 

Topik:

  • Ester Ajeng

Berita Terkini Lainnya