Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Gubernur DKI Anies Baswedan (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)
Gubernur DKI Anies Baswedan (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membenarkan, ada banyak klaster penularan COVID-19 di lingkungan keluarga. Menurut Anies, hal itu terjadi karena isolasi mandiri pasien positif COVID-19 di rumah.

"Ada terpapar positif, terpapar ibunya, bapaknya, anaknya, pamannya, kenapa? Karena ketika melakukan isolasi mandiri belum tentu mengerti tentang protokol pencegahannya," kata Anies kepada wartawan di Kawasan Sunter, Jakarta Utara, Selasa (1/9/2020).

1. Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan tempat isolasi bagi pasien COVID-19

Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Karena itu, Anies saat ini tengah menggodok regulasi yang akan melarang pasien COVID-19 isolasi mandiri di rumah. Nantinya, Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan tempat  isolasi bagi pasien positif COVID-19.

"Ke depan kita akan memastikan semua yang terpapar positif harus melakukan isolasi bukan saja di rumahnya, tapi isolasi yang disiapkan pemerintah," kata Anies.

2. Pasien yang bergejala berat dan sedang dirawat di RS, gejala ringan diisolasi di Wisma Atlet

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (Dok. Humas Pemprov DKI Jakarta)

Anies menyakini ketika regulasi ini dijalankan, maka mata rantai virus corona di Jakarta semakin cepat terputus. Sebab, pasien positif COVID-19 dipastikan tidak berada di lingkungan keluarga maupun tempat kerja.

"Isolasi itu bagi yang memiliki gejala berat, sedang-berat harus dirawat di rumah sakit, bagi yang gejala ringan atau tanpa gejala maka akan diisolasi di Wisma Atlet," jelasnya.

3. Anies sudah lapor ke Presiden Jokowi

Peninjauan Kesiapan Penerapan Prosedur Standar New Normal di Sarana Publik, Jakarta, 26 Mei 2020 (Youtube/Sekretariat Presiden)

Anies mengatakan, wacana regulasi ini telah disampaikan kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Dia menegaskan, semua orang yang terpapar virus corona akan diisolasi di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Itu sudah disepakati sehingga kita akan laksanakan. Semua yang terpapar positif tanpa gejala atau gejala ringan harus isolasi diselenggarakan pemerintah," jelas Anies.

Editorial Team