Bocah yang Ditemukan di Lubang Bekasi Dibekap Bantal hingga Tewas

02 Jun 2024, 17:26 WIB

Imam Faishal

TKP penemuan jasad bocah di dalam lobang. (IDN Times/Imam Faishal)

Intinya sih...

Seorang bocah berusia 9 tahun ditemukan tewas terkubur di halaman belakang rumah di Kota Bekasi.
Pelaku berinisial DS (61) membekap dan mencekik korban hingga meninggal, serta diketahui telah membunuh pada Sabtu sekitar pukul 10.00 WIB.
Pihak kepolisian melakukan penggalian di dalam rumah pelaku namun tidak menemukan korban lainnya setelah lantai dibongkar dan digali hingga kedalaman 1 meter.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Seorang bocah berinisial GH (9) ditemukan tewas terkubur di halaman belakang rumah, wilayah Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi pada Minggu (2/6/2024) dini hari.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus, mengatakan, sebelum korban dikubur, pelaku yang diketahui berinisial DS (61) sempat membekap korban dengan menggunakan bantal.

"Korban dibekap dengan menggunakan bantal dan tangan kanan pelaku mencekik korban sehingga korban meninggal dunia," katanya, Minggu.

Firdaus juga mengatakan, pelaku diketahui membunuh dengan membekap korban terjadi pada Sabtu (1/6/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

1. Tidak ditemukan korban lain

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus. (IDN Times/Imam Faishal)

Firdaus menjelaskan, pihaknya menemukan dua titik lantai di dalam rumah pelaku yang belum lama dicor. Pihaknya pun membongkar coran tersebut untuk memastikan ada korban lain atau tidak.

Namun, setelah lantai tersebut dibongkar dan digali hingga kedalaman 1 meter, pihaknya tidak menemukan korban lainnya.

"Makanya kami barusan melakukan penggalian sedalam lebih kurang satu meter, namun tidak ditemukan ada korban lainnya," katanya.

2. Berawal dari laporan orang hilang

TKP penemuan jasad bocah di dalam lobang. (IDN Times/Imam Faishal)

Sebelumnya, Kapolsek Bantargebang, AKP Ririn Sri Damayanti, mengatakan, peristiwa itu berawal dari pihak keluarga korban melaporkan bahwa GH menghilang sejak Jumat (31/5/2024).

"Berawal dari orangtuanya melaporkan kehilangan anak. Kemudian orangtuanya diarahkan ke Polres untuk membuat laporan. Tapi kami dari pihak Polsek menyelidiki untuk laporan kehilangan anak itu koordinasi dengan Binmas Pol," kata Ririn, Minggu.

3. Ditemukan setelah penyelidikan

Lobang yang digunakan untuk mengubur korban. (IDN Times/Imam Faishal)

Ririn mengatakan, dari hasil penyelidikan dan memeriksa saksi-saksi, terduga pelaku mengarah ke seseorang berinisial DS (61). Pihak kepolisian pun langsung menggerebek dan menggeledah rumah DS.

"Tadi malam jam 2 ditemukan, kita berhasil mengamankan pelakunya di rumahnya dengan korban sudah dalam keadaan meninggal terbungkus karung," katanya.