Jakarta, IDN Times – Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, mengatakan bahwa secara keseluruhan telah terjadi penurunan harga gabah dan beras di sejumlah provinsi.
Satu di antara indikatornya adalah karena panen raya di sejumlah sentra sudah merata sehingga pasokan beras terus mengalir baik ke pedagang maupun ke pasar-pasar di seluruh Indonesia.
"Hasil pengamatan BPS di 90 kota indeks harga konsumen (IHK), terdapat 29 kota yang telah mengalami penurunan harga beras. Adapun penurunan harga beras terdalam terjadi di Kota Mataram,” ujar Pudji melalui keterangan resminya, Senin (3/4/2023).