Selama Pandemik 34 Tenaga Kesehatan di Tulungagung Terpapar Corona
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tulungagung, IDN Times - Puluhan tenaga kesehatan di Kabupaten Tulungagung, terkonfirmasi positif corona selama masa pandemik ini. Meskipun mereka sudah mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, namun potensi tertular virus tersebut masih ada. Adanya kesalahan dalam tata cara penggunaan APD menjadi salah satu penyebabnya.
1. Sebanyak 4 dokter dan 30 paramedis terpapar
Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung, dr. Kasil Rokhmad menuturkan terdapat 34 tenaga kesehatan yang dinyatakan positif COVID-19. Mereka terdiri dari medis dan paramedis. Untuk medis seperti dokter terdapat 4 orang. Sedangkan paramedis seperti perawat, bidan, apoteker dan ahli gizi sebanyak 30 orang . Dari jumlah tersebut 3 orang masih menjalani karantina, dan sisanya telah dinyatakan sembuh. "Yang paling banyak memang paramedis, karena mereka yang berhadapan langsung dengan pasien dan berada di garda terdepan," ujarnya, Selasa (30/06/2020).
2. Penggunaan APD yang salah menjadi kurang tepat satu penyebab
Editor’s picks
Seluruh tenaga kesehatan yang terpapar virus ini dalam kondisi baik dan masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG). Terdapat sejumlah penyebab terpaparnya tenaga kesehatan ini. Salah satunya penggunaan APD yang kurang tepat. Kasil mencontohkan sejumlah kesalahan dalam penggunaan APD, diantaranya mengalungkan masker di leher. Selain itu dalam mencopot APD yang melekat juga harus diperhatikan. "Saat mencopotnya itu juga harus hati hati, mana yang lebih dulu dilepas ada panduannya tidak bisa sembarangan," imbuhnya.
Baca Juga: Rekor Baru, Ada 39 Pasien COVID-19 Sembuh di Tulungagung
3. Usulkan terima tambahan insentif
Dari data yang ada, terdapat tiga klaster untuk tenaga kesehatan. Mayoritas mereka masuk dalam klaster tenaga kesehatan 1. Pihak Dinas Kesehatan sendiri telah melakukan pendataan terhadap tenaga kesehatan yang terpapar ini. Mereka akan diusulkan untuk mendapatkan tambahan insentif dari pemerintah pusat. "Sudah kita data akan kita usulkan untuk menerima tambahan insentif sebagai bentuk apresiasi atas penanganan COVID-19," pungkasnya.
Baca Juga: Tingkat Kesembuhan Pasien COVID-19 di Tulungagung Mencapai 78 Persen
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.