Buka Musrenbang 2021, Anies Minta Keterbukaan Informasi Program DKI

30 Mar 2021, 11:29 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Polda Metro Jaya. (Dok.Humas Pemprov DKI Jakarta)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota/Kabupaten Administrasi DKI 2021 secara daring, Senin, 29 Maret 2021.

Anies meminta jajaran Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) DKI Jakarta, untuk membuat sistem informasi aspirasi yang bertujuan, guna mengetahui aspirasi masyarakat mana yang sedang dikerjakan dan butuh waktu pengerjaan. Sehingga masyarakat bisa memantau kerja pemerintah.

“Masyarakat kini memiliki kesadaran bahwa tak mungkin semua hal dikerjakan saat ini juga. Pembangunan perlu waktu dan prioritas, tapi itu bukan berarti kita tidak menginformasikan,” kata Anies dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Selasa (30/3/2021).

1. Anies imbau agar usulan dan aspirasi tiap wilayah harus sinkron

Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta (Dok.Humas Pemprov DKI Jakarta)

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengatakan, setiap usulan dan aspirasi di tiap-tiap kota atau kabupaten administrasi, harus sinkron dengan kebijakan provinsi.

“Saya ingin memastikan saja, semua janji (program prioritas) harus dipastikan terlaksana, karena itu komitmen yang sudah diterjemahkan ke RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah). Itu harus dipastikan berjalan dengan baik karena menyangkut kebutuhan dasar masyarakat,” ujar Anies.

2. Anies minta anggaran yang ada dioptimalkan

Default Image IDN

Anies juga meminta agar anggaran yang ada dapat dioptimalkan, karena ekonomi di Jakarta mengalami kontraksi luar biasa akibat pandemik COVID-19 dan pembatasan kegiatan.

“Di masa pandemik ini kita alami kontraksi ekonomi luar biasa, sehingga yang menjadi prioritas kita adalah dengan anggaran yang ada seoptimal mungkin untuk kepentingan masyarakat. Sekaligus sebisa mungkin menyiapkan stimulus untuk menggerakkan perekonomian, jika ekonominya bergerak maka akan juga memberikan manfaat bagi kita melalui pajak,” kata dia.

3. Informasi program Pemprov DKI Jakarta harus disampaikan melalui e-musrenbang

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Anies mengklaim semua program prioritas harus terlaksana, karena menurutnya komitmen pemerintah DKI Jakarta sudah diterjemahkan ke RPJMD. Keterbukaan kinerja, kata dia, bakal siinformasikan melalui e-musrenbang.

"Sistem informasi e-musrenbang bertujuan agar masyarakat mengetahui aspirasi mana yang sedang dikerjakan, dan aspirasi mana yang membutuhkan waktu untuk mengerjakannya. Sehingga masyarakat dapat memantau kinerja pemerintah," ujar Anies seperti dikutip melalui akun Instagramnya @aniesbaswedan, Selasa.