Cak Imin: Kepala Daerah Terpilih dari PKB Bagian Pemerintah Pusat
- Kepala daerah PKB harus sejalan dengan pemerintah pusat.
- Sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting.
- Lebih dari 3.000 bakal calon kepala daerah mendaftar melalui PKB di Pilkada 2024.
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memastikan, kepala daerah yang diusung partainya akan tegak lurus dengan pemerintah pusat.
Hal tersebut disampaikan Cak Imin saat memberikan pembekalan kepada bakal calon kepala daerah di Jawa Tengah dan Daerah Khusus Yogyakarta (DIY), di Semarang, Kamis (6/6/2024).
“Kepala daerah dari PKB hasil pilkada serentak merupakan bagian dari pemerintahan, siapapun pemimpinnya," kata Cak Imin.
1. Pusat dan daerah harus sinkron
Wakil Ketua DPR RI itu mengatakan, sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting selama lima tahun ke depan. Eks calon wakil presiden di Pilpres 2024 itu menyampaikan, presiden terpilih Prabowo Subianto tak perlu khawatir.
“Jadi tak perlu khawatir jika usungan PKB menangkan pilkada bakal berbeda dengan pemerintah pusat,” kata dia.
“Harus ada sinkronisasi di tingkat pusat dan daerah," lanjutnya.
2. Ada tiga ribu bakal calon kepala daerah daftar dari PKB
Cak Imin menambahkan, sekitar tiga ribu lebih bakal calon kepala daerah mendaftar melalui PKB di Pilkada 2024 yang digelar November.
Dia mengatakan, bakal calon kepala daerah yang mendaftar berasal dari internal dan parpol lain. Ia juga berterima kasih kepada kader partai lain yang mau mendaftar lewat PKB.
“Saya berterima kasih kepada kader partai lain yang mendaftar melalui PKB dari manapun sumber calon harus kita terima,” kata dia.
3. PKB melakukan seleksi secara ketat
Lebih lanjut, Cak Imin menambahkan proses seleksi bakal calon kepala daerah itu dilakukan secara sungguh-sungguh melalui analisa aspek penting.
Dengan demikian, dia mengatakan, bakal calon yang mendaftar bukan hanya memiliki kapasitas dan kapabilitas, tetapi juga potensi menang.
“Dengan demikian akan terpilih bakal calon yang tidak hanya berkapasitas dan berkualitas, namun yang terpenting menang dalam pilkada,” ucapnya.
