Banda Aceh, IDN Times - Sebanyak 19 nelayan asal Provinsi Aceh tak kembali setelah berlayar sejak Desember 2019 lalu. Kabarnya, para nelayan yang melaut dengan menggunakan Kapal Motor (KM) Selat Malaka 64 GT 59 ditahan oleh petugas otoritas keamanan laut Negara India.
Wakil Sekretaris Jenderal Panglima Laot Aceh, Miftach Cut Adek mengatakan, informasi mengenai tidak kembalinya para nelayan tersebut dikabarkan oleh Affan Usman, selaku pemilik kapal.
“Kebetulan salah satu anak buah kapal (ABK) punya handphone (telepon genggam) dari situlah dapat info, yang ditelepon langsung ke toke bangku dan pemilik kapal Affan Usman,” kata Miftach, saat dikonfirmasi, Rabu (15/1).