Cegah Balap Liar, Polda Metro Gelar Street Race Januari 2022

17 Des 2021, 15:21 WIB

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo (ANTARA/Fianda Rassat)

Jakarta, IDN Times - Polda Metro Jaya akan memfasilitasi balap liar dengan tujuan menyelamatkan jiwa dan menyalurkan bakat anak muda. Polda Metro tengah mengkaji teknis balap dengan mengundang komunitas.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan balap dengan tema "Street Race" itu akan digelar mulai Januari 2022.

“Rencananya lomba ini akan kita gelar di Januari 2022, makanya mulai dari minggu depan ini kita mulai sudah masuk timeline untuk kemudian kita melaksanakan balapan resmi tersebut,” kata Sambodo di Jakarta, Jumat (17/12/2021).

1. FGD akan memilih konsep antara road race atau drag race

Ilustrasi Road Race (Dok.IDN Times/Istimewa)

Sambodo menjelaskan, Polda Metro Jaya akan mengadakan forum group discushion (FGD), dengan mengundang komunitas balap liar pada Rabu, 22 Desember 2021. Selain itu, Polda Metro juga turut mengundang Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan Pemprov DKI Jakarta.

“Nanti kita akan berdiskusi tentang apa konsepnya street race ini. Apakah mau road race atau mau konsepnya drag race. Bagaimana kelasnya, sistemnya, seleksinya, perekrutannya, dan sebagainya,” ujar dia.

2. Kemayoran, Ancol, dan PIK 2 jadi pilihan lokasi balap

Underpass Kemayoran (IDN Times/Cindi Nopitasari)

Setelah ditentukan konsep Street Race, kata Sambodo, nantinya Polda Metro akan meneruskan dengan mencari sirkuit yang tepat. Dia mengatakan, pihaknya kini telah mengantongi beberapa alternatif lokasi sirkuit Street Race.

“Ada di salah satunya Kemayoran, Ancol, BSD, kemudian PIK 2 ada beberapa lokasi. Bisa saja nanti kemudian konsepnya ini berkembang semacam kaya oto bazar,” ujar dia.

3. Street Race akan digelar berkelanjutan

Ilustrasi balap liar (Istimewa)

Sambodo menegaskan, balapan ini rencananya akan berkelanjutan dengan skema balap per tiga bulan sekali. Pada akhir tahun, balapan akan ditutup dengan final.

“Tidak menutup kemungkinan juga nanti di situ bisa dicetuskan bahwa ada satu tempat yang memang disediakan untuk digunakan setiap malam Minggu, untuk balapan di situ secara resmi,” ujar dia.