Surabaya, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali meraih prestasi terbaik di kancah regional dan nasional. Kali ini, Pemkot Surabaya mendapatkan nilai terbaik sebesar 97 persen dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, karena ikut serta mendorong percepatan pencegahan korupsi di lingkungan pemerintah daerah kabupaten/kota.
KPK RI melalui Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring, melakukan penilaian tersebut menggunakan indikator monitoring center for prevention (MCP). Dengan menggunakan indikator MCP, KPK RI dapat memetakan titik rawan korupsi dan mengidentifikasi titik mana saja yang perlu ditingkatkan pengawasannya, sehingga tidak terjadi praktik korupsi.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pun bersyukur atas pencapaian ini. Ia menjelaskan, penilaian yang diberikan oleh KPK RI kepada Pemkot Surabaya kali ini adalah yang tertinggi alias peringkat satu di Jawa Timur (Jatim).
“MCP kita yang dilakukan oleh KPK, kita adalah yang tertinggi di Jawa Timur, dan nomor tujuh se-Indonesia. Jadi, peningkatannya luar biasa, dari 14 jadi nomor tujuh di Indonesia, dan dari nomor dua di Jatim menjadi nomor satu dengan nilai 97,” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Selasa (30/4).