Jakarta, IDN Times - Badan Nasional dan Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkap salah satu banjir hebat di tiga provinsi di Sumatra lantaran curah hujan yang turun pada periode 25-27 November 2025 tergolong sangat tinggi. Bahkan, berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) curah hujan itu tertinggi selama enam tahun terakhir terutama di Provinsi Aceh.
"Untuk siklon Senyar di Aceh, ini adalah catatan intensitas curah hujan paling tinggi yang direkam oleh BMKG dalam enam tahun terakhir. Inilah salah satu faktor pemicu kenapa kita melihat dampaknya cukup signifikan," ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, ketika memberikan keterangan pers dan dikutip dari YouTube BNPB.
Curah hujan yang turun di Aceh di pengujung November 2025 mencapai 411 milimeter per harinya. Sedangkan, curah hujan di Sumatra Utara pada 27 November 2025 mencapai 390 milimiter per hari. Curah hujan di Sumatra Barat pada 25 November 2025 mencapai 261 milimeter per hari.
Sedangkan, berdasarkan data dari BMKG, bila curah hujan yang turun intensitasnya lebih dari 150 milimeter per hari, maka tergolong hujan ekstrem. Itu menjadi salah satu faktor yang mengakibatkan lebih dari 52 kabupaten atau kota di tiga provinsi Sumatra dihantam banjir.
