Data Lengkap Virus Corona di Indonesia Per Minggu 26 April 2020

26 Apr 2020, 17:39 WIB

Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19 Achmad Yurianto (Dok. BNPB)

Jakarta, IDN Times - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau COVID-19, Achmad Yurianto, mengatakan jumlah kasus positif virus corona di Indonesia kembali bertambah. Ia menyebut jumlahnya mencapai 8.882 kasus.

"Hari ini kita dapatkan 275 kasus konfimasi baru, sehingga total 8.882,” kata dia dalam keterangan pers yang disiarkan langsung di TVRI, Minggu (26/4).

Data tersebut terhitung sejak 25 April 2020 pukul 12.00 WIB hingga 26 April 2020 pukul 12.00 WIB. Yurianto pun kembali mengajak masyarakat memutus rantai penyebaran virus corona.

“Lawan COVID-19, sabar dan tenang, istirahat yang cukup, jangan panik, jaga jarak, pakai masker, cuci tangan pakai sabun dan tetap berada di rumah,” kata dia.

1. Kematian akibat virus corona di Indonesia mencapai 743 orang

Ilustrasi lahan pemakaman jenazah COVID-19 klaster unit Kristen hanya berjarak lima meter dari jalanan kendaraan ambulans berhenti. (IDN Times/Candra Irawan)

Yurianto mengatakan pasien yang meninggal dunia akibat virus corona kini mencapai 743 orang, setelah bertambah 23 orang.

“(Sebanyak) 23 meninggal, total menjadi 743,” kata dia.

Dengan situasi seperti ini, Yurianto kembali mengingatkan masyarakat agar senantiasa bersama-sama berjuang mencegah penyebaran virus corona. Sebab, pencegahan tidak bisa dilakukan hanya satu pihak, melainkan harus dari semua pihak.

(IDN Times/Arief Rahmat)

2. Pasien sembuh dari virus corona menjadi 1.107 orang

Ilustrasi petugas medis (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Yurianto melaporkan secara akumulatif sebanyak 1.107 orang dinyatakan sembuh dari virus corona. Angka tersebut naik 65 orang dari data sebelumnya.

"Akumulasi sembuh hari ini bertambah 65, sehingga totalnya menjadi 1.107 orang," kata dia.

Sedangkan, sebaran pasien sembuh yakni sebanyak 335 orang dari DKI, 138 dari Jawa Timur, 99 dari Sulawesi Selatan, 93 dari Jawa Barat, dan 75 dari Bali.

"Dan sebagian dari 29 provinsi lain, sehingga total pasien sembuh 1.107 orang," kata Yurianto.

3. Waspada, kasus virus corona di Jakarta tembus 3.798

Ilustrasi pasien virus corona (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Total penyebaran virus corona tersebut terdapat di 34 provinsi. DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penyumbang terbanyak kasus virus corona, yaitu 3.798 kasus. Lalu, peringkat kedua diduduki Jawa Barat 912 kasus dan dilanjutkan Jawa Timur 785 kasus.

Berikut data lengkap rincian penyebaran virus corona di 34 provinsi di Indonesia:

1. Aceh 9 kasus
2. Bali 186 kasus
3. Banten 370 kasus
4. Bangka Belitung 10 kasus
5. Bengkulu 8 kasus
6. Yogyakarta 82 kasus
7. DKI Jakarta 3.798 kasus
8. Jambi 32 kasus
9. Jawa Barat 912 kasus
10. Jawa Tengah 649 kasus
11. Jawa Timur 785 kasus
12. Kalimantan Barat 51 kasus
13. Kalimantan Timur 105 kasus
14. Kalimantan Tengah 104 kasus
15. Kalimantan Selatan 146 kasus
16. Kalimantan Utara 89 kasus
17. Kepulauan Riau 85 kasus
18. Nusa Tenggara Barat 195 kasus
19. Sumatera Selatan 129 kasus
20. Sumatera Barat 102 kasus
21. Sulawesi Utara 40 kasus
22. Sulawesi Tenggara 45 kasus
23. Sumatera Utara 111 kasus
24. Sulawesi Selatan 440 kasus
25. Sulawesi Tengah 36 kasus
26. Lampung 42 kasus
27. Riau 39 kasus
28. Maluku Utara 26 kasus
29. Maluku 22 kasus
30. Papua Barat 16 kasus
31. Papua 141 kasus
32. Sulawesi Barat 35 kasus
33. Nusa Tenggara Timur 1 kasus
34. Gorontalo 15 kasus.