Yuk Berburu ke 10 Destinasi Wisata Kuliner Asyik di Purwokerto

Pemudik asal Jakarta, bila di Purwokerto selalu sabar menunggu antrean panjang pembeli di Warung Soto Sutri yang belakangan kondang di media sosial. Di Twitter sering disebut Soto Sutri itu enak banget. Sehingga banyak sekali yang ingin mencicipi soto khas Sokaraja yang terkenal dengan saus kacangnya itu. Selain Soto Sutri, soto Sokaraja lainnya yang banyak diburu, yakni Soto Lama, Soto Kecik, dan Soto Jalan Bank.

Tiap musim mudik, baik dari arah Jakarta maupun sebaliknya banyak yang berhenti sejenak untuk menyantap soto. Jalan sepanjang 2 kilometer yang dipenuhi warung soto dan getuk goreng itu pun mengalami kemacetan. Pemudik dapat memilih untuk berhenti sejenak sambil beristirahat. Kebetulan, Sokaraja letaknya di tengah-tengah jalur mudik baik dari Jakarta maupun Yogyakarta. Sejumlah artis juga pernah datang ke warung itu.

Selain menggunakan selai kacang yang cenderung manis, kaldu sapi sengaja dibuat dari daging sapi pilihan agar tak mengeluarkan lemak. Bumbu yang digunakan pun cukup beragam. Terutama bawang, kemiri, jahe, kunyit dan merica.

Soto Sutri seperti halnya Soto Sokaraja yang lain merupakan soto dengan ketupat putih sebagai pengganti nasi dan ciri khas saus kacang. Saus kacang tersebut sebenarnya sambal, tetapi biasanya tidak terlalu pedas.

Ketika sedang diet, ajakan makan bareng di restoran rasanya menjadi godaan terbesar dalam hidup. Pastilah Anda menjadi bimbang, dan sering kali berakhir dengan gagal diet. Namun, ada satu tempat namanya Waroeng Pisa yang punya sajian sehat, khususnya menu diet keto.

Anda yang belum tahu, diet yang belakangan populer ini sebetulnya ialah pola makan menghindari konsumsi lemak tinggi dan berbagai jenis karbohidrat pemicu glukosa tinggi di dalam darah.

Di Waroeng Pisa (WaPisa) Purwokerto, ada beberapa pilihan menarik menu diet ketogenic tersebut. Meski berlabel menu diet, Anda tidak perlu meragukan rasanya. Dijamin tidak kalah nikmat dengan menu lainnya.

Bahan-bahan yang digunakan untuk menu keto ini memang berbeda dari menu biasa. Sajian pertama ada Mi Ayam Keto yang keto banget. Kadar karbohidratnya terbilang minim sekali. Bahkan, hampir zero. Sajian nikmat ini dibuat dari mi Siratake yang dibuat dari umbi iles-iles.

Teksturnya lebih kenyal, menyerupai mi ganyong. Akan tetapi, bentuknya lebih tebal dengan rasa yang lebih lembut di lidah. Kenikmatan lainnya, ada pada kuahnya yang tetap sedap. Potongan daging ayam berbumbu dan poached egg membuatnya makin mantap dinikmati. Harganya terbilang ramah, hanya Rp 25 ribu per porsinya.

Menu keto yang kedua ialah Pie Daging. Sajian yang dibanderol dengan harga Rp 50 ribu per porsi tersebut dibuat khusus dengan tepung keto dan diisi dengan daging dan kulit ayam yang diberi bumbu khusus.

Cara memasaknya dipanggang hingga matang dan aromanya keluar. Soal rasa, sejak suapan pertama hingga akhir, daging ayamnya sangat terasa. Apalagi pie ini tersaji dengan ukuran besar yang enak dinikmati berempat.

Soto Sutri ini sudah begitu melegenda. Kaldunya yang khas, ditambah sambal kacang sebagai pelengkap, membuat Soto Sutri kian mengukuhkan posisi sebagai kuliner legendaris. Tak heran jika hidangan satu ini lumayan punya banyak penggemar. Bahkan mantan Presiden SBY pun konon pernah mencicipi.

Nama Sutri berasal dari ibu Sutriyah, pemilik usaha soto nikmat ini. Masyarakat sekitar sering menyapanya dengan panggilan Sutri, hingga akhirnya muncul nama Soto Sutri.

Warung soto khas Sokaraja ini buka sejak 1984, maka tak heran jika hingga kini mereka punya banyak pelanggan setia. Para penikmat setia soto buatan Bu Sutri biasanya rela antre sejak warung buka pada pukul 09.00. Jangan coba-coba mampir siang atau sore hari, karena biasanya tak ada lagi soto tersisa.

Dari segi komposisi, tak ada yang terlalu unik dari Soto Sutri. Semangkuk soto hadir dengan komponen potongan daging sapi, bawang goreng, daun bawang, tauge, dan kerupuk. Bahan-bahan tersebut lantas disiram kaldu lezat kaya rempah.

Satu hal yang jadi kekhasan Soto Sutri ialah kehadiran sambal kacang. Adonan pedas cabai dan kacang tersebut konon akan memberikan sensasi rasa yang luar biasa nikmat. Hal tersebut yang membuat soto racikan Sutriyah berbeda dari hidangan sejenis lainnya.

Seperti halnya Soto Sutri, Soto H. Laso pun sangat melegenda. Pelanggannya pun banyak sekali, mulai dari artis hingga pejabat negara seperti Ibu Megawati Soekarnoputri, Bapak Amien Rais, dan Presiden SBY.

Soto H. Loso memang khas Kota Purwokerto. Soto tersebut memiliki paduan rasa yang pas antara asin dan manis, serta ayam yang digunakan ialah ayam kampung. Sotonya berisi suwiran ayam kampung, ketupat, tauge, kerupuk mi, kerupuk warna, ditambah dengan daun bawang dan terakhir ditaburi dengan bawang goreng.

Apalagi ditambah dengan sambalnya. Sambal yang digunakan di sini ialah sambal kacang persis seperti Soto Sutri. Pokoknya jos gandos.

Kalau sedang ke Purwokerto jangan lupa mampir ke Bakmi Gareng Banyumas yang enak dengan bumbu khas daerah tersebut. Menu utamanya restoran tersebut ialah bakmi rebus dan bakmi goreng.

Menu Mie Nyemek di Mie Gareng paling banyak diminati konsumen. Mi tersebut disajikan sangat halus dengan bumbu yang menyerap sampai ke suiran daging ayam, telur, dan sayuran yang dicampurkan saat memasak di atas tungku.

Ada yang berbeda dari cara penyajian Mie Gareng, yaitu proses memasaknya yang menggunakan tungku arang. Arang dipercaya akan memberikan cita rasa yang khas dan lebih lezat dibanding memasak menggunakan kompor gas. Proses inilah yang dipertahankan secara turun-temurun dari 1959 oleh pendirinya, yaitu alm. Bapak Gareng.

Gareng sendiri bukan nama asli. Menurut cucunya yang sekarang meneruskan usaha tersebut, “gareng” dalam bahasa Banyumas artinya cengeng, tapi justru nama gareng inilah yang jadi trade mark-nya usaha mereka sampai sekarang.

Mie Gareng terletak di jalan terusan Situmpur Purwokerto.

Entah mengapa dinamakan Ayam Penyet saja, padahal menunya tak hanya ayam penyet loh tapi ada ayam bakar, ayam lombok ijo, ayam tepung, dan masakan lainnya yang tidak kalah menarik dengan harga yang masuk kantong.

Menunya dijamin menggugah selera. Ada balado cumi, tampe-tahu-ayam penyet, satai ampela, oseng kikil lombok ijo, garang asem, tumis brokoli, trancam, pepes ikan dll. Mau paket komplet juga banyak, antara lain ada udang goreng tepung, cumi, ayam goreng mentega, nasi uduk, hingga paketan ayam/ikan bakar/penyet. Hanya saja, paketan di sini belum plus minum ya. Soal rasa tak perlu diragukan. Sudah pasti ingin tambah terus.

Jika Anda pecinta bebek atau ayam yang digoreng garing, tapi dagingnya tetap lembut dan disantap dengan sambal pedas, Anda wajib mampir ke resto Ayam Bebek Pak Boss.

Tempat makan yang ada di kawasan kuliner Gor Satria Purwokerto tersebut menyajikan menu utama ayam dan bebek.

Selain ayam dan bebek, gerai ini terkenal dengan tiga pilihan sambalnya yang dijamin memuaskan selera pecinta kuliner pedas. Ada sambal andaliman, sambal teri, dan sambal bawang.

Tekstur daging bebeknya empuk sampai ke tulangnya. Aroma amis pun lenyap karena diolah dengan rempah alami yang berkualitas.

Selain itu, ada juga aneka pilihan minuman, seperti Blended Bubble Boss dengan berbagai varian rasa, di antaranya vanilla, bubble gum, taro greentea, creamy chocolate, choco muffin, dark chocholate, choco oreo, caramello, lychhe tea, manggo, strawbery, cappucino, dan minuman yang sedang viral, es kepal Milo.

Bagi pecinta kuliner laut, Seafood Bakar Seruni Purwokerto wajib dicoba. Restoran tersebut memiliki menu seafood yang lengkap dan enak. Banyak ulasan menarik yang disampaikan para pengunjungnya di berbagai situs traveling.

Bumbu kulinernya kerasa banget, pedasnya pas, porsinya pun sesuai. Pokoknya pecinta seafood wajib datang ke restoran di Jl. Jend Sudirman No. 933 Depan Bank Surya Yudha Berkoh, Purwokerto ini.

Bukan hanya destinasi kuliner tradisional, Purwokerto pun menawarkan destinasi kuliner kekinian. The Boulevard Cafe & Resto misalnya. Kafe tersebut menghadirkan konsep bergaya Eropa, yang berdiri di bangunan peninggalan Belanda, dengan interior dominan warna putih yang terkesan mewah.

Kafe tersebut terletak di sebelah Hotel Besar dan memiliki lokasi strategis karena berada di jalan utama yang menghubungkan Purwokerto dan Purbalingga, yakni Jl. Jenderal Sudirman, No. 734. Kafe tersebut menyediakan berbagai macam makanan dan minuman, serta dapat disewa untuk berbagai acara. Tak salah jika memilih kafe tersebut sebagai tempat nongkrong asyik dengan keluarga.

D' Garden Hall & Resto bisa Anda jadikan pilihan terbaik untuk mengadakan acara-acara Anda, seperti wedding, pesta ulang tahun, meeting, gathering, workshop, seminar, arisan, maupun sekadar kumpul dengan keluarga dan berbagai jenis acara lainnya.

Restoran yang pada mulanya bernama Warung b’karan ini bertransformasi secara besar-besaran untuk meningkatkan level pelayanan serta fasilitasnya tanpa mengurangi cita rasa yang lekat dengan para pelanggannya.

Nama besar D' Garden Hall & Resto membuatnya menjadi salah satu kandidat yang bisa dikunjungi untuk berburu kuliner di Purwokerto. Apalagi lokasinya sangat strategis di tengah kota.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Purwokerto selalu sukses bikin siapa pun rindu. Setiap orang akan rindu suasananya, tempat-tempat eksotisnya, dan rindu kuliner khas Purwokerto yang selalu membekas di hati. Untuk Anda yang pulang kampung ke Purwokerto dan sekitarnya, tidak ada salahnya mencicipi kuliner rekomendasi TripAdvisor ini.

“Jangan lupa, foto-foto, upload di media sosial, kasih hastag #PesonaKulinerLebaran2019, agar semua orang bisa mengikuti jejak kalian, menikmati sensasi Purwokerto yang khas. Salam Pesona Indonesia,” ucap Menpar Arief Yahya.