Musim Mudik, Kemenkes Minta Masyarakat Tingkatkan Disiplin PHBS

PHBS diperlukan untuk mencegah COVID-19 varian Arcturus

Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta masyarakat untuk meningkatkan disiplin untuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Hal tersebut perlu dilakukan untuk mengurangi risiko tertular COVID-19 varian baru, Arcturus pada saat mudik Lebaran 2023.

"Jaga kesehatan dengan PHBS karena mudik itu kan perjalanannya bisa memakan waktu 5-10 jam, bahkan lebih. Selain risiko terpapar COVID-19, juga bisa sakit karena kelelahan kalau badan tidak sehat," kata Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril, dikutip dari ANTARA, Senin (17/4/2023).

Baca Juga: Waspada Varian Arcturus, Kemenkes Izinkan Tes Antigen Mandiri 

1. Pandemik COVID-19 masih ada

Musim Mudik, Kemenkes Minta Masyarakat Tingkatkan Disiplin PHBSIlustrasi pandemik COVID-19 (15/9/2020) (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Syahril mengatakan, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan, pandemik COVID-19 masih ada.

Bahkan kasusnya kemungkinan akan kembali naik karena adanya varian baru.

Baca Juga: Gejala Khas Pasien COVID-19 Arcturus, Salah Satunya Mata Merah

2. Masker harus selalu dipakai

Musim Mudik, Kemenkes Minta Masyarakat Tingkatkan Disiplin PHBSIlustrasi memakai masker. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)

Oleh karena itu, pihaknya pun meminta masyarakat untuk selalu mengenakan masker untuk mencegah terjadinya penularan.

"Masker direkomendasikan untuk orang-orang yang merasa sakit, misalnya batuk atau pilek dan penggunaannya ditujukan untuk menjauhi orang-orang yang sedang sakit," kata dia.

Baca Juga: Setelah 3 Tahun, Jepang Akhirnya Cabut Aturan Wajib Masker

3. Vaksinasi COVID-19 sangat penting

Musim Mudik, Kemenkes Minta Masyarakat Tingkatkan Disiplin PHBSilustrasi pengujian klinis tahap III vaksin COVID-19 (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

Lebih lanjut, Syahril juga mengingatkan masyarakat untuk segera melakukan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga.

"Vaksin penting tidak hanya untuk yang mudik, tetapi juga untuk yang dikunjungi. Saat ini, persentase vaksinasi dosis ketiga masih 42 persen, di bawah 70 persen sehingga masyarakat diharapkan segera melakukan vaksin," ucap dia.

Baca Juga: Sah! BPOM Izinkan Penggunaan Vaksin Inavac atau Vaksin Merah Putih

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya