Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengatakan kecerdasan buatan Artificial intelligence (AI) merupakan bagian dari teknologi informatika yang tidak bisa menggantikan manusia dalam produk jurnalistik.
Ninik mengatakan kecerdasan buatan untuk membantu dan mempermudah proses kerja jurnalistik namun tidak bisa menggantikan.
"Jadi, sekali lagi, AI termasuk AI generatif dan seluruh teknologi buatan manusia seharusnya menjadi daya pemicu efektivitas kerja jurnalistik, mempermudah kerja jurnalistik, bukan menggantikan tugas manusia dalam proses kerja jurnalistik," ujar Ninik di Gedung Dewan Pers, Jumat (24/1/2025).