Jakarta, IDN Times - Komjen Pol (Purn) Dharma Pongrekun buka suara soal kemungkinan dirinya maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2029. Saat ditanya, mantan perwira tinggi Polri ini menanggapi dengan santai dan penuh refleksi.
"Ya, saya biarkan semua mengalir, ya. Saya bukan siapa-siapa. Yang penting jalani hari demi hari, tetap sehat, dan jangan lupa andalkan Tuhan dalam apa pun juga. Jangan pernah andalkan yang namanya vaksin," ujar Dharma Pongrekun di Balai Kota, Jumat (23/5/2025).
Dharma mengatakan, tujuan menemui Gubernur DKI Pramono Anung juga salah satunya meminta agar warga Jakarta tidak dipaksa untuk vaksin, termasuk TBC.
"Saya cuma titip untuk rakyat Jakarta supaya kembali diberikan hak, diperjuangkan untuk mendapatkan hak-hak tolak. Hak tolak dari pemaksaan apa pun juga, gitu. Karena ini kan, masalah hak asasi, ya,"ujar Dharma Pongrekun.
Mantan calon gubernur Jakarta nomor urut 2 dalam Pilkada Jakarta 2024 ini menekankan, keselamatan jiwa adalah yang utama.
"Yang paling penting adalah keselamatan jiwa, hidup kita," katanya.
Dharma Pongrekun mengatakan, Pramono menyambut baik salah satu masukan karena hal tersebut untuk kebaikan semuanya, khususnya warga Jakarta.
"Ini untuk kebaikan kita. Bukan buat saya, buat kita semua. Untuk kelangsungan hidup kita. Karena, kan, kita punya Tuhan," ucapnya.
Diketahui, pada Pilkada DKI Jakarta 2024 lalu, Dharma Pongrekun bersama Kun Wardhana, berhasil lolos sebagai pasangan independen dan maju dalam pemilihan, meskipun akhirnya kalah dari pasangan Pramono Anung Wibowo dan Rano Karno.