Di Balik Momen Kaesang Cium Tangan Puan Maharani

06 Okt 2023, 14:23 WIB

Momen ketika Kaesang salim kepada Puan Maharani. (www.instagram.com/@psi_id)

Jakarta, IDN Times - Ada momen yang tidak biasa ketika pertemuan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, dengan Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, yang digelar pada Kamis (5/10/2023). Kaesang dua kali mencium tangan Puan di depan kamera.

Ini merupakan pertemuan kali pertama antara PDIP dengan PSI. Sebelumnya, PDIP dipersepsikan ogah memberikan waktu untuk bertemu dengan PSI. Puan mengatakan pertemuannya dengan Kaesang berlangsung cair dan santai. Bahkan, ia menyebut relasinya dengan Kaesang sudah mirip kakak dan adik.

"Baru saja, saya melakukan ngobrol-ngobrol santai antara Mas Kaesang yang baru saja menjadi Ketua Umum PSI. Bahwa kami berdua sepakat dalam mencerminkan pemilihan umum di tahun politik bahwa kita akan sama-sama menjaga situasi agar kondusif, damai, sehingga jangan sampai agar terjadi friksi atau ketidaknyamanan dalam menyambut pesta demokrasi ke depan," ungkap Puan di sebuah kafe di area Menteng, Jakarta Pusat, kemarin.

Menurut Puan, pemilu itu harus gembira dan fun. Hal tersebut sesuai dengan esensi dari pemilu, yakni pesta demokrasi tiap lima tahunan yang idealnya seru dan gembira.

Apakah dalam pertemuan itu, Puan turut mengajak Kaesang mendukung Ganjar pada Pemilu 2024?

1. Puan anggap Kaesang seperti adik sendiri

Momen ngopi antara Ketua DPP PDIP, Puan Maharani dengan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep. (www.instagram.com/@psi_id)

Lebih lanjut, Puan mengatakan, pertemuan kemarin adalah pertemuan formal kali pertama antara PSI dengan PDIP. Namun, format pertemuan dikemas secara informal, di mana Kaesang dan Puan menyantap pisang goreng sambil menyeruput kopi.

"Jadi, kami inginnya nyantai sambil ngopi, makan pisang goreng, kayak kakak sama adiknya. Ini biar apapun, Kaesang adalah adik saya. Meskipun yang satu menjabat ketua umum parpol dan saya ketua DPR," tutur Ketua DPR RI itu.

Puan pun tak menampik dalam pertemuan santai tersebut turut dibahas isu-isu terkini, termasuk politik secara serius. Kaesang juga mengamini kalimat Puan bahwa keluarga Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan keluarga Megawati adalah relasi kekeluargaan yang akrab.

"Bapak, kakak ipar, dan kakak saya juga, semua kan di PDIP. Balik lagi, bapak saya selama ini didukung oleh Mba Puan dan teman-teman di PDIP. Saya rasa kami sudah seperti keluarga sendiri," kata Kaesang.

2. Kaesang minta maaf dulu kader PSI sering cela PDIP

Puan Maharani turut mengajak putrinya, Pinka, dalam pertemuan dengan Kaesang Pangarep di Ombie Koffie, Menteng, Jakarta Pusat 5 Oktober 2023. (www.instagram.com/@psi_id)

Dalam kesempatan itu, Kaesang juga menyinggung bahwa ia dan Puan memiliki satu kemiripan lain, yakni sama-sama anak presiden. Seperti diketahui, Puan merupakan salah satu putri Presiden kelima RI, Megawati Soekarnoputri, dan Kaesang putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

"Tadi memang ada obrolan serius, tapi balik lagi karena kami keluarga, jadi kami lebih santai-santai (bicaranya)," kata Kaesang.

Kaesang juga menyampaikan permintaan maaf kepada Puan lantaran dulu sejumlah kader PSI kerap mencela dan merendahkan PDIP.

"Tadi, saya sempat meminta maaf untuk teman-teman PSI yang dulunya bisa dibilang mencela atau merendahkan PDIP, saya dari PSI meminta maaf kepada Mba Puan secara langsung," tutur dia.

3. Kaesang sebut belum ada keputusan terkait pemberian dukungan politik pada Ganjar

Kaesang (Instagram.com/kaesangp)

Kaesang mengaku belum ada keputusan dari PSI terkait arah dukungan politik pada capres asal PDIP, Ganjar Pranowo. Apalagi, ini baru pertemuan formal kali pertama.

"Ini pertemuan informal kami yang kali pertama. Setelah ini, kami akan melakukan komunikasi lebih lanjut, saya juga biasa kirim WA dengan Mba Puan. Tapi, biar gak menggangu tugas Mba Puan sebagai Ketua DPR, tadi saya minta nomor kontak putri Mba Puan, Mba Pinka, agar komunikasi lebih lanjut," ujar Kaesang.

Sementara, Puan mengatakan, dari pertemuan kali ini, kedua pihak berusaha membuka diri untuk menyatukan semangat yang ada. Ia memastikan pertemuan di kedai kopi itu bukan komunikasi terakhir.

"Yang pasti komunikasi lebih intensif akan kami lakukan," tutur Puan.

Sementara, Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, mengatakan tujuan utama pertemuan Puan dengan Kaesang untuk mengajak PSI mendukung Ganjar. Hal ini ironis, lantaran sebelumnya PDIP menolak ketika PSI berinisiatif mengusung Ganjar sebagai capres lebih awal.

"Pertemuan kedua belah pihak ini direncanakan untuk menjajaki peluang kerja sama politik antara PDI Perjuangan dan PSI, khususnya PSI sejak kepemimpinan Kaesang Pangarep. Dengan mengajak BMI (Banteng Muda Indonesia ) dan TMP (Taruna Merah Puti), Mba Puan berharap bisa langsung tune in satu sama lain," ujar Said kepada media di Jakarta, Jumat (6/10/2023).

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.