Dishub Depok Ramp Check Jelang Mudik Lebaran, 98 Bus Dapat Peringatan

Puluhan bus kurang dilengkapi beberapa hal

Depok, IDN Times - Menjelang arus mudik Hari Raya Idulfitri, Terminal Jatijajar, Kota Depok, akan dibanjiri warga yang akan melakukan perjalanan mudik. Untuk memberikan kenyamanan dan keamanan, Dinas Perhubungan Kota Depok bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) melakukan ramp chek armada otobus.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, eko Herwiyanto, mengatakan ramp check merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Dishub Kota Depok bersama BPTJ. Namun, mengingat menjelang arus mudik Lebaran 2023, kegiatan tersebut lebih ditingkatkan kembali kepada armada otobus di Terminal Jatijajar.

"Kami rutin melakukan ramp check, namun kali ini dalam rangka persiapan arus mudik Hari Raya Idulfitri," ujar Eko kepada IDN Times, Rabu (12/4/2023).

Baca Juga: Kapolri Cek Pelabuhan Ciwandan, Alternatif Merak untuk Mudik 2023

1. Sebanyak 98 bus laik jalan namun diberikan peringatan

Dishub Depok Ramp Check Jelang Mudik Lebaran, 98 Bus Dapat PeringatanKepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Eko Herwiyanto saat ditemui di lokasi peresmian underpass Dewi Sartika, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Eko mengungkapkan, sejak awal Ramadan hingga saat ini 177 bus yang masuk Terminal Jatijajar dan mengangkut penumpang dilakukan ramp check terlebih dahulu. Pada pemeriksaan tersebut 79 armada bus dinyatakan laik jalan dan tidak ditemukan kendala pada bus tersebut.

"Tetapi ada 98 armada bus dinyatakan laik jalan dengan diberikan peringatan atau perbaikan," ungkap dia.

Armada bus yang diberikan peringatan dan diminta melakukan perbaikan, pada saat ramp check ditemukan bus yang memiliki kekurangan atau terdapat kerusakan bukan pada bagian vital. Umumnya bus yang diminta untuk dilakukan perbaikan yaitu kendala pada lampu, wipper pembersih kaca pada saat hujan, maupun kurang lengkapnya kebutuhan pendukung lainnya seperti kotak P3K.

"Batas waktu perbaikan kami perintahkan secepatnya dengan harapan pada arus mudik nanti sudah siap digunakan," terang Eko.  

2. Akan melakukan cek kesehatan dan mendirikan posko kesehatan

Dishub Depok Ramp Check Jelang Mudik Lebaran, 98 Bus Dapat PeringatanBPTJ melakukan ram cek pada bus AKDP di Terminal Jatijajar, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Eko menjelaskan, pelaksanaan ramp check ditujukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang saat menggunakan moda transportasi darat, khususnya bus. Pelaksanaan ramp check dilakukan pada bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) maupun Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).

"Semua jurusan baik bus AKAP maupun AKDP kita check, jangan sampai penumpang merasa tidak nyaman atau terjadi hal yang tidak diinginkan menyangkut keselamatan penumpang di jalan," jelas dia. 

Mendekati arus mudik atau H-7 Hari Raya Idulfitri, Dinas Perhubungan Kota Depok bersama BPTJ tidak hanya melakukan ramp check, terdapat pemeriksaan tes kesehatan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Depok. Nantinya akan disediakan posko kesehatan untuk memeriksa kondisi sopir maupun kernet bus, termasuk membantu penumpang apabila mengalami gangguan kesehatan.

"Rencananya pemeriksaan kesehatan dilakukan pekan depan bersama Dinas Kesehatan Kota Depok," ucap Eko.   

Baca Juga: Terminal Kampung Rambutan Siap Layani Penumpang Mudik Lebaran 2023

3. Harga tiket bus mulai mengalami kenaikan

Dishub Depok Ramp Check Jelang Mudik Lebaran, 98 Bus Dapat PeringatanSejumlah penumpang sedang menunggu pemberangkatan bus di Terminal Jatijajar (IDN Times/Dicky)

Salah seorang penumpang asal Kecamatan Cilodong, Fahri, mengatakan mengaku lebih memilih perjalanan mudik Hari Raya Idulfitri lebih cepat. Hal itu dilakukan untuk menghindari kemacetan di jalan dan lonjakan kenaikan tarif tiket yang pada umumnya terjadi menjelang arus mudik Lebaran.

"Iya sengaja lebih dulu berangkat mudik, takutnya macet sama harga tiketnya semakin mahal," kata dia.

Fahri mengaku kenaikan harga tiket sudah terjadi untuk tujuan Sragen, Jawa Tengah, seharga Rp390 ribu per tiket. Harga tersebut lebih mahal dibandingkan harga di luar Hari Raya Idulfitri, yaitu Rp240 ribu sampai Rp260 ribu per tiket, tergantung dari jenis dan pelayanan bus.

"Sudah naik harganya, padahal belum H-7 Lebaran, kemungkinan saat H-3 dapat mencapai Rp450 ribu hingga Rp500 ribu per tiket," tutup Fahri. 

 

Penasaran dengan isu-isu pemilu dan gonjang ganjing capres cawapres Pilpres 2024? Baca selengkapnya di sini

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya