Pasien Diduga Gagal Ginjal Akut Dirujuk dari RSUD Depok ke RSCM
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Depok, IDNTimes - Seorang pasien berinisial A (15) dirujuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Pasien tersebut diduga mengalami gagal ginjal akut setelah dilakukan pemeriksaan di RSUD Kota Depok.
Dirut RSUD Kota Depok, Devi Mayori membenarkan telah merujuk pasien berinsial A diduga mengalami gagal ganjil akut. Sebelumnya pasien mendatangi RSUD Kota Depok dengan keluhan panas, batuk, pilek, dan mual atau muntah.
"Kami langsung melakukan pemeriksaan kepada pasien atas gejala yang dialaminya," ujar Devi kepada IDN Times, Selasa (25/10/2022).
1. Pasien dirujuk ke RSCM
Devi menuturkan, RSUD Kota Depok, telah melakukan observasi kepada pasien dengan memeriksa secara menyeluruh. Hasil dari laboratorium dan hasil pemeriksaan dokter, diduga pasien mengalami gagal ginjal akut.
"Hasil tes urine pasien berada pada 0,3 mili atau di bawah batas normal," tutur Devi.
Atas hasil tersebut RSUD Kota Depok merujuk pasien ke rumah sakit tipe B atau A yang memiliki dokter spesialis anak khusus ginjal. Selain itu rumah sakit rujukan memiliki Hemodialisa (HD) untuk memeriksa pasien.
"Pasien kami rujuk ke RSCM untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," terang Devi.
Baca Juga: Satu Anak Meninggal, Depok Tunggu Kepastian Penyebab Gagal Ginjal Akut
2. Sebelumnya pasien mengkonsumsi obat sirop
Editor’s picks
Devi mengungkapkan, pasien diduga mengalami gagal ginjal akut sebelumnya sudah dilakukan pendataan dan observasi. Bahkan tim dokter sempat menanyakan obat yang dikonsumsi pasien saat mengalami gejala pada penanganan di rumah.
"Dari orang tuanya diketahui pasien sempat mengkonsumsi obat sirop," ungkap Devi.
Atas temuan tersebut RSUD Kota Depok sudah memberikan laporan kepada Dinas Kesehatan Kota Depok. Nantinya Dinas Kesehatan Kota Depok akan menindaklanjuti laporan dari RSUD Kota Depok.
"Sudah kami laporkan apa yang kami lakukan terhadap pasien ini," ucap Devi.
3. Belum memiliki dokter spesialis anak khusus ginjal
Devi mengakui, RSUD Kota Depok belum memiliki dokter spesialis anak khusus ginjal sehingga belum dapat melakukan penanganan kesehatan terkait gagal ginjal akut. Namun pihaknya akan terus berusaha melakukan penanganan terhadap pasien yang mengalami gejala tersebut.
"Kami memang belum memiliki dokter spesialis anak khusus seperti ginjal dan HD nya masih proses perizinan," kata Devi.
Sebagai pelayanan kesehatan masyarakat RSUD Kota Depok berusaha memberikan pelayanan kesehatan. RSUD Kota Depok telah mengambil sejumlah langkah apabila terjadi peningkatan pasien dengan menambah tenaga medis dan koordinasi antar instalasi kesehatan.
"Tapi kalau memang sudah gagal ginjal akut kami akan secepat mungkin merujuk pasien," tutur Devi.
Baca Juga: Begini Reaksi Pasien Gagal Ginjal Akut Usai Dikasih Fomepizole