Jakarta, IDN Times - Perempuan berinisial MR, yang dinyatakan sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona atau COVID-19, meninggal dunia setelah diduga melompat dari lantai empat Rumah Sakit (RS) Hermina, Jakarta Timur, Minggu (17/5) sekitar pukul 09.30 WIB.
“Betul, ada yang lompat,” kata Kasat Reskrim Polresto Jaktim AKBP Hery Purnomo, sebagaimana dilansir Antara, Minggu.
Polisi telah menggali keterangan dari pihak rumah sakit dan saksi yang merupakan rekan sekamar korban. Informasi yang berhasil didapatkan, pasien tersebut dinyatakan PDP COVID-19, setelah didiagnosa memiliki penyakit pneunemia dan diabetes.
“Selanjutnya penanganan terhadap korban dilakukan SOP COVID-19,” ujar Hery.
Informasi yang didapat melalui saksi, korban sempat meminta pulang tadi malam. Saksi juga melihat MR membuka jendela, kemudian langsung keluar dengan cara melompat.
“Semalam korban sempat minta pulang,” tutur Hery, sebagaimana pengakuan saksi.
Kemudian, petugas kesehatan juga sempat mendengar suara jatuh ketika sedang berjaga.
“Saksi dua melihat korban dalam posisi telentang di pintu masuk parkir dan diduga loncak dari lantai empat,” kata Hery.
Sejauh ini, polisi menduga perempuan berusia 72 tahun itu nekat melompat dari lantai empat lantaran depresi.
“Kita tidak menduga yang bersangkutan akan kabur,” kata Hery.